Kapolres Muaro Jambi Cek Pos Penyekatan di Sungai Bahar

Penyekatan di Muaro Jambi
Kapolres Muaro Jambi AKBP Yuyan Priatmaja mengecek pos penyekatan di Sungai Bahar, Kamis (12/8/2021). Foto : Syah

Ungkap.co.id – Kapolres Muaro Jambi AKBP Yuyan Priatmaja mengecek pos penyekatan di Sungai Bahar, Kamis (12/8/2021).

Terdapat dua pos penyekatan di Sungai Bahar, yakni di Desa Bahar Utara dan di Desa Berkah, unit 10 Bahar Tengah.

Bacaan Lainnya

“Tujuan dilakukan penyekatan ini untuk yang dari luar wilayah Bahar dicek terlebih dahulu sebelum masuk karena memang saat ini wilayah bahar tingkat positifnya tinggi dan kematiannya tinggi, sehingga satgas Covid-19 Muaro Jambi menerapkan penyekatan di wilayah Bahar,” ujar  AKBP Yuyan Priatmaja.

Ia menjelaskan, pada pos penyekatan penyekatan tersebut yang dipertanyakan pertama ,yakni identitas atau Kartu Tanda Penduduk (KTP), bagi mereka dari luar wilayah Bahar itu mereka wajib memiliki kartu vaksin ataupun pemberitahuan bahwa dia sudah melaksanakan vaksin. Sedangkan, dari luar Jambi harus menunjukan hasil swab PCR negatif agar bisa masuk di sini.

“Kita berharap tidak terlalu banyak orang yang keluar pergi dan datang ke Bahar karena kita tahu, awal hasil pengecekan dari beberapa pengecekan Puskesmas ternyata pengecekan tersebut berasal dari mobilitas masyarakat yang berasal dari luar daerah yang tadinya yang bahar itu merupakan zona hijau pada tahun 2020. Namun ditahun 2021 kita menduga hasil koordinasi dari kepala desa dan camat serta kepala Puskesmas setelah adanya libur lebaran terjadi peningkatan kasus Covid-19 yang signifikan,” jelasnya.

Baca Juga : Antusiasme Warga dan SAD di Desa Sungai Dayo Ikut Vaksinasi Polres Muaro Jambi

Ia menambahkan dengan adanya pos penyekatan ini, warga Sungai Bahar telah sadar akan pentingnya kesehatan. Terlihat, keinginan warga untuk mengikuti vaksinasi cukup tinggi. Hanya saja kendalanya jumlah vaksin yang diberikan pemerintah terbatas.

“Sudah ada beberapa masyarakat yang sadar akan mengunakan masker, mengurangi mobilitasnya. Kita melihat setelah dilaksanakan penyekatan hampir seminggusudah banyak masyarakat yang mengunakan masker dan minimal 5 M sudah terlaksana,” tandasnya. (Syah)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *