Kapolres Sarolangun Minta Anggota Jangan Ada Pungli di Operasi Patuh 2023

Kapolres Sarolangun AKBP Imam Rachman memimpin langsung apel gelar pasukan operasi patuh 2023 di lapangan apel Polres Sarolangun, Senin (10/7/23). Foto : Syah

Ungkap.co.id Kapolres Sarolangun AKBP Imam Rachman memimpin langsung apel gelar pasukan operasi patuh 2023 di lapangan apel Polres Sarolangun, Senin (10/7/23).

Operasi patuh 2023 Polres Sarolangun dalam dalam rangka menciptakan situasi keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas).

Bacaan Lainnya

Tampak hadir dalam apel gelar pasukan operasi patuh Polres Sarolangun, yakni Wakapolres Kompol Afrito Marbaro, para pejabat Polres Sarolangun dan jajaran, unsur-unsur Forkopimda dan instansi terkait lainnya.

Baca Juga : Siswa SMP dan SMA di Kota Jambi Bolos Numpang Truk Batu Bara Terjaring Razia

Dalam apel gelar pasukan operasi patuh Polres Sarolangun turut dilakukan pengecekan pasukan dan penyematan pita tanda operasi oleh Kapolres kepada perwakilan personil.

Dalam amanatnya, Kapolres Sarolangun AKBP Imam Rachman menyebutkan bahwa apel gelar pasukan merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Patuh 2023.

“Dengan adanya kegiatan ini diharapkan tidak menurunkan indeks kepuasan masyarakat kepada Polri,” ungkapnya.

Ditegaskan dia, selama pelaksanaan operasi patuh jangan adanya Pungli dan menjalankan tugas sesuai aturan yang sudah dibuat oleh Ditgakkum patuhi dan pedomani, jangan jadi korban operasi.


Baca Juga : Lewat Musik, Cara Brimob Polda Jambi dan TNI Pupuk Sinergitas

“Tunjukkan Polisi Lalu Lintas mampu menjadi ikon Polri yang Presisi,” lanjutnya.

Polri bersama stakeholder terkait berkomitmen untuk melaksanakan pengamanan secara lebih optimal, melalui Operasi Terpusat dengan sandi “Patuh 2023” selama 14 hari sejak 10 Juli hingga 23 Juli 2023.


“Saya berharap nantinya petugas di lapangan bukan cuma menegakkan hukum, tetapi juga menertibkan lewat edukasi, teguran, dan imbauan. Hal itu dilakukan secara humanis dan diharapkan tak ada komplain dari masyarakat. (Syah)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *