Menuju UGC, Kemenparekraf RI Dukung Pengembangan SDM Geopark Merangin

Geopark Merangin
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI mendukung pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) pariwisata Geopark Merangin, Jambi sebagai dorongan menuju UNESCO Global Geopark (UGG). Foto : Irwansyah

Ungkap.co.id – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI mendukung pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) pariwisata Geopark Merangin, Jambi sebagai dorongan menuju UNESCO Global Geopark (UGG).

Joko Suharbowo menjelaskan jika SDM di kawasan Geopark Merangin sudah memahami arti penting pariwisata, maka peningkatan dan percepatan pembangunan Geopark Merangin akan lebih mudah dilaksanakan. Karena SDM yang lebih mumpuni akan lebih cakap dalam meningkatkan dan mengelola wisata.

Bacaan Lainnya

“Kita mendapat informasi bahwa dokumen lengkap kawasan Geopark Merangin sudah diterima oleh UNESCO, untuk itu perlu dukungan bersama agar Geopark Merangin masuk dalam warisan dunia yang terdaftar dan terakreditasi di UNESCO,” kata Joko Suharbowo.

Selain itu Agus Zainudin mengatakan, usia fosil flora dan fauna yang berusia 300 juta tahunan itu menjadikan Geopark Merangin sebagai pusat bebatuan fosil tertua di Asia.

Baca Juga : Wabup Merangin dan Bupati Tanjabtim Lepas Geopark Lestari Adventur Offroad

Fosil yang terdapat di kawasan Geopark Merangin merupakan fosil flora dan fauna yang diperkirakan terbentuk sejak 300 tahun silam. Selain fosil flora dan fauna, di kawasan Geopark Merangin Jambi juga terdapat batu-batuan alam yang terhampar di pinggiran Sungai Batang Merangin yang berusia ratusan juta tahun. Diantaranya batuan granit, batuan sedimen, batuan beku dan batuan metamorf.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jambi, Arif Budiman mengatakan peningkatan SDM pariwisata tersebut akan menjadikan masyarakat di daerah itu masyarakat sadar wisata. Dengan demikian dukungan terhadap percepatan pengembangan kawasan Geopark Merangin lebih mudah dilaksanakan.

“Jika pola fikir masyarakatnya sudah merupakan pola pikir wisata, maka pembangunan kawasan Geopark Merangin akan lebih cepat dan tentunya hal tersebut juga akan berdampak terhadap peningkatan ekonomi masyarakat di daerah itu,” ujar Arif Budiman. (Irwansyah).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *