3 Rumah Terbakar, 2 Anak Kecil Tewas Terpanggang

Kebakaran rumah di Jaluko
Petugas kepolisian saat melakukan penyelidikan terkait kebakaran yang terjadi di Perumahan Permata Regency Block L 45, 46, 47 RT 08, Desa Mendalo Indah, Kecamatan Jaluko, Kabupaten Muaro Jambi, Jumat (20/10/22). Foto : Irwansyah

Ungkap.co.id  Musibah kebakaran terjadi di Perumahan Permata Regency Block L 45, 46, 47 RT 08, Desa Mendalo Indah, Kecamatan Jaluko, Kabupaten Muaro Jambi, Jumat (20/10/22).

Dua anak kecil dilaporkan meninggal dengan luka bakar dalam peristiwa tersebut.

Bacaan Lainnya

Kapolres Muaro Jambi AKBP Yuyan Priatmaja melalui Kapolsek Jaluko AKP Rody Hambali menyebutkan, kebakaran itu menghanguskan 3 unit rumah tipe 36 terjadi sekitar sekira pukul 14.30 WIB.

“Benar ada 2 anak kecil meninggal dalam peristiwa tersebut,” ujarnya, Jumat.

Baca Juga : 39 Hari Kebakaran di Sumur Minyak Ilegal di Batanghari Akhirnya Berhasil Dipadamkan

Kapolsek menyebutkan, tiga rumah terbakar tersebut, yakni di Block L 45 dalam keadaan kosong, rumah milik Jonri Sinaga (30) di Block L 46 dan rumah di Block L 47 dikontrak oleh Muhammad Yanto (23).

“Korban meninggal, yakni Akbar Maulana Sinaga (5) anak dari Jonri Sinaga dan Jelita Lubis (7) anak dari pasangan Rijon Lubis (masih saudara dengan Jonri Sinaga,” terang Kapolsek.

Lanjut Kapolsek, berdasarkan keterangan para saksi bahwa api berasal dari dapur korban, di mana api membesar dengan cepat.

Saat terjadinya kebakaran, korban Jonri Sinaga sedang tidak berada di rumah, yang di rumah hanya istrinya.

Kedua korban anak kecil yang menjadi korban berada di dalam rumah karena api sudah membesar. Sementara istri Jonri Sinaga tidak dapat menyelamatkan kedua anaknya yang berada di dalam kamar depan.

“Istri lari menyelamatkan anak yang kecil sementara yang besar beserta keponakan tertinggal di dalam rumah hingga terbakar bersama rumah tersebut,”ungkap Rody.

Baca Juga : 8 Orang Ditetapkan Sebagai Tersangka Kebakaran Kejagung

Sementara terkait sumber api penyebab kebakaran, lanjut Kapolsek Jaluko ini mengungkapkan masih dalam penyelidikan.

“Diduga api cepat membesar akibat menyambar minyak solar yang disimpan di sebelah rumah korban. Hal itu berdasarkan keterangan korban (Jonri Sinaga) ia menyimpan minyak solar sebanyak 2 galon di rumah kosong sebelah kanan Block L. 45,” imbuh Kapolsek Jaluko.

Api berhasil dipadamkan sekira pukul 15.30 WIB.

“Saat ini anak yang meninggal dunia telah dibawa kerumah duka masing-masing,” tandas Kapolsek. (Irwansyah)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *