Vaksinasi Tertinggi, Polres Bungo Berikan Reward ke TNI, Polri, Pemdes, dan Puskesmas

Capaian vaksinasi di Bungo
Empat pilar plus, yaitu TNI, Polri, Pemerintahan Desa, Puskesmas dan Pendidikan yang merupakan pendukung akselerasi vaksinasi tertinggi dan Berdedikasi Menuju Bungo Herd Immunity mendapatkan penghargaan atas kinerjanya. Foto : Syah

Ungkap.co.id – Empat pilar plus, yaitu TNI, Polri, Pemerintahan Desa, Puskesmas dan Pendidikan yang merupakan pendukung akselerasi vaksinasi tertinggi dan Berdedikasi Menuju Bungo Herd Immunity mendapatkan penghargaan atas kinerjanya.

Pemberian reward atau penghargaan tersebut dilakukan pada Sabtu, 25 September 2021, bertempat di Lapangan Apel Polres Bungo.

Bacaan Lainnya

Kapolres Bungo AKBP Guntur Saputro mengatakan ucapan tersebut dilakukan untuk para penerima penghargaan atas dedikasi dan kinerja serta kemauan untuk menjaga kesehatan warga Kabupaten Bungo dengan melakukan tindakan extra ordinary akselerasi percepatan vaksinasi lebih di atas rata rata.

“Kemauan, kepedulian , keikhlasan saudara dalam memberikan bakti, mengabdi dari hati tanpa berharap kompensasi berbuah pengakuan dan penghargaan yang kami selenggarakan dalam upacara sederhana pada pagi hari yang semoga memberikan nilai dan makna,” kata Guntur.

Guntur juga meminta kepada para penerimaan penghargaan dan penjuang kemanusiaan pandemi untuk terus mengabdi dan memberikan bakti dan jangan berhenti. Penghargaan ini, kata Guntur bukan sebagai kepuasan, bukan sebagai kesombongan namun sebagai motivasi serta inspirasi untuk semakin meningkatkan semangat dan tekad berbuat menjaga kesehatan rakyat.

“Jangan pernah menghitung berapa banyak perbuatan kebaikan yang sudah lakukan, biarkan Tuhan dan alam yang menghitung dan menilainya,” tegasnya.

Baca Juga : Pimpin Apel Vaksinator, Kapolda Jambi: Capaian Vaksinasi di Prov Jambi Baru 43%

Guntur juga mengucapkan banyak terima kasih yang sebesar-besarnya serta apresiasi yang sedalam-dalamnya kepada seluruh undangan yang hadir, dan tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga Kabupaten Bungo yang dicintai dan dibanggakan.

Hal tanpa kepedulian, tanpa kebersamaan, tanpa kesadaran, serta tanpa kemauan tentu mustahil ikhtiar dan upaya percepatan vaksinasi menuju Bungo herd immunity ini bisa berjalan dan tercapai sesuai harapan.

“Mari jaga, pupuk dan rawat selalu semangat kebersamaan, kekompakan, kekeluargaan, kegotongroyongan ini untuk kita bisa bersama-sama mengabdi dan membumi (memberikan bakti untuk masyarakat Indonesia),” katanya.

Sementara itu salah satu Kepala Puskesmas di Kabupaten Bungo yang mendapatkan penghargaan Supriyono mengatakan di mana akhir bulan ini dirinya akan purna tugas, namun tetap bekerja di atas rata-rata dengan capaian suntikan harian tertinggi mencapai 1200 dosis.

“insya Allah akan berakhir tugas dengan paripurna serta memberikan catatan kenangan terbaik untuk warga Kuamang,” sambungnya.

Dan untuk Puskesmas Rimbo Tengah meskipun Kapuskesmasnya perempuan namun mencapai angka vaksinasi tertinggi 45 persen karena keaktifan, komunikasi dan sinergi 4 pilar yang baik, pantang menyerah, ber strategi merupakan potret *Kartini Pejuang Kemanusiaan di Masa Pandemi*.

Dusun Lubuk dan Dusun Sekar mengkuang salah 1 potret dusun yang bisa menjawab Issue masyarakat menolak atau anti vaksin dengan mencatatkan 100 persen warga dusunnya sudah mengikuti vaksinasi.

“Semoga menginsipirasi 149 dusun lainnya di wilayah Bungo yang belum optimal vaksin serta menggerus Issue warga Bungo takut vaksin,” lanjut alumni akpol angkatan 2001 tersebut.

AKBP Guntur menambahkan untuk hasil capaian vaksinasi Bungo masih rendah saudara2 sekalian, baru mencapai 30 % untuk dosis 1 dan tidak boleh berpuas diri, tidak boleh berhenti.

“Semoga hal ini menginspirasi elemen 4 pilar plus yang lain utk berlomba lomba menjaga rakyat tetap sehat,” tutupnya.

Untuk diketahui, Kabupaten Bungo sendiri setidaknya ada beberapa sekolah yang telah melakukan vaksinasi 100 persen seperti SMAN 8, 16, SMKN 12 dan SMPN 4 adalah potret pendidikan Bungo yang peduli, sadar dan semangat menjalani tatap muka yang sehat dengan mendorong vaksinasi anak murid hingga 100 persen. (Syah)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *