Jika Terjadi Longsor Susulan di Kerinci, BPJN Jambi Siagakan Tiga Alat Berat

Tiga alat berat stand by, jika terjadi longsor susulan di Kerinci. (Irwan)

Ungkap.co.id Cuaca tidak menentu yang menimbulkan curah hujan deras, itu mengakibatkan di beberapa ruas jalan menuju Kabupaten Kerinci mengalami longsor.


Namun demikian, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Jambi, Pemkab Kerinci, Polres Kerinci dan PT KMH bergerak cepat saat terjadi bencana longsor yang menutup akses jalan menuju Kabupaten Kerinci tersebut.

Bacaan Lainnya

Memang beberapa waktu lalu longsor kembali terjadi di Muara Hemat, Kabupaten Kerinci yang menyebabkan arus lalu lintas sempat terputus karena runtuhan longsor.

Kasatker BPJN Jambi, Ibnu Kurniawan melalui Kepala Satker Pelaksana Jalan Nasional (PJN) II, Diaz Shodiq menyebutkan bahwa saat ini untuk akses jalan menuju Kabupaten Kerinci dari arah Jambi atau sebaliknya sudah bisa dilalui karena longsor sudah dibersihkan.

Baca Juga : Jalan Nasional Lintas Sumatera Jambi-Sumbar Longsor

“Memang saat ini ada sisa-sisa longsor, namun untuk roda empat dan roda dua sudah bisa dilalui, meskipun secara bergantian, ” ungkapnya, Senin (15/4/24).

Dilanjutkan Diaz, pihaknya juga menstanby kan 3 alat berat. Di mana BPJN telah berkoordinasi dan bekerja sama dengan Pemkab Kerinci, Polres Kerinci dan PT KMH untuk mengantisipasi jika ada longsor susulan.


Baca Juga : Tempat Pemakaman Umum di Bungo Longsor, Nyaris Menimbun Rumah Warga

“Tidak hanya itu saja, ada beberapa titik yang masih terdapat beberapa longsor namun sudah kita pasang pembatas, seperti pasir atau tanah dalam karung. Hal ini sebagai tanda kepada para pengendara agar tidak terlalu mepet ke kiri dari arah Jambi,” lanjutnya.

“Selain itu juga, Kita juga mengimbau kepada para pengendara kendaraan, baik roda dua ataupun roda empat agar tetap berhati-hati. Di mana selain longsor, juga jalan yang licin sehingga harus waspada,” pungkasnya. (Irwan)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *