Ungkap.co.id – Kapolda Bali Irjen Pol Drs. I Putu Jayan Danu Putra didampingi oleh Wakapolda Brigjen Pol Drs. I Ketut Suardana, dan seluruh pejabat utama, meresmikan bangunan Gereja Puja El Shaddai Polda Bali yang bertempat di Markas Komando (Mako) Brimob, Tohpati, Selasa (4/1/2022).
Turut juga hadir Ketua Bhayangkari Daerah Bali Ny. Ketut Putu Jayan, seluruh Kapolres/Ta jajaran Polda Bali, tokoh lintas agama dan undangan lainnya.
Adapun yang mendasari pembangunan Gerja Puja El Shaddai ini yakni harapan Kapolda Bali yang ingin mengimpletasikan kebhinekaan pada tubuh Polri. Selain itu juga sebagai harapan dan kerinduan personel Polda Bali khususnya umat Kristiani dalam pembinaan rohani dan mental secara berkala.
Gereja yang dibangun seluas 120 m2 dan dengan waktu pembangunan selama 118 hari ini, selain diperuntukan bagi anggota Polri untuk melaksankan persembahyangan, Gereja Puja El Shaddai juga terbuka bagi masyarakat umum pemeluk agama Kristen.
Dalam sambutanya, Kapolda Bali Irjen Pol Drs. I Putu Jayan Danu Putra, mengucapkan selamat atas berdirinya Gereja Puja El Shaddai. Ia menyampaikan bahwa pembangunan sarana ibadah gereja tersebut dapat merefleksikan kehidupan harmoni lintas agama sebagai manifestasi dalam komitmen menjaga soliditas internal.
“Pembangunan sarana ibadah ini merefleksikan kehidupan harmoni lintas agama di Polda Bali, sebagai manifestasi komitmen dalam menjaga soliditas internal dan optimalisasi pelaksanaan SDM dalam mewujudkan personel Polda Bali yang unggul,” ucapnya.
Baca Juga : Jaga Laut Indonesia, Operasi Gabungan Digelar di Perairan Kepri
Pada kesempatan itu juga putra asli Bali berpangkat jenderal bintang dua ini menyampikan ucapan terima kasih serta apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh donatur maupun para kontributor lain atas partisipasinya dalam pembangunan Gereja Puja El Shaddai Polda Bali.
Selain itu, ia juga berharap untuk segera membentuk pengurus gereja serta jalin kerjasama dengan unsur kerohanian lain, pelihara dan rawat Gereja Puja El Shaddai yang telah dibangun ini serta jaga toleransi dan soliditas internal.
Selanjutnya tepat pada pukul 08.15 Wita secara resmi Gereja Puja El Shaddai telah diresmikan dan ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Kapolda Bali. Kemudian dilanjutkan dengan pengguntingan pita oleh Ibu Ketua Bhayangkari Daerah Bali serta peninjauan Gereja Puja El Shaddai yang diikuti oleh seluruh tamu undangan.
Akhir acara dilakukan pelepasan burung merpati oleh Kapolda Bali dengan seluruh tamu undangan dan sesi foto bersama. (Agung DP)
