Muara Bungo – Dua hari berturut-turut kantor Bupati Bungo didemo oleh ratusan warga, jika kemarin dari Dusun Ujung Tanjung Kecamatan Jujuhan.
Hari ini, Selasa (29/01/19) giliran warga Dusun Baru Limbur Lubuk Mengkuang yang melakukan unjuk rasa.
Meski dari dusun berbeda, akan tetapi tuntutan warga dari dua dusun tersebut sama-sama terkait persoalan dengan Rio atau Kepala Desa mereka.
Aksi yang dilakukan masyarakat Dusun Baru Limbur Lubuk Mengkuang kali ini untuk melaporkan Najamudin Rio Dusun Baru Lubuk Mengkuang terkait dugaan atas pemalsuan tanda tangan BPD-APBDUS dan dugaan korupsi Dana Desa serta pembangunan infrastruktur yang kurang baik.
Usai dilakukan pertemuan antara perwakilan warga Dusun Baru Limbur Lubuk Mengkuang yang melakukan aksi unjuk rasa, dengan Pemerintah Kabupaten Bungo. Disepakati, Tim Terpadu akan turun ke lapangan untuk mengecek kebenaran atas pengaduan dugaan korupsi Dana Desa yang dilakukan oleh Rio Dusun Baru Limbur Lubuk Mengkuang.
Berita acara kesepakatan ditandatangani oleh Mursidi Plt Asisten I, Tobroni Yusuf Staf Ahli Bupati, Amrizal Insfektorat Bungo Dan Taufik Hidayat Kadis Pemberdayaan Masyarakat Dusun (PMD) Bungo.
Berita acara ini merupakan tindak lanjut tuntutan dari masyarakat, terkait masalah adanya indikasi penyelewengan Anggaran Dana Desa yang dilakukan oleh Rio atau Kepala Desa Baru Limbur Lubuk Mengkuang.
Usai ditandatanganinya kesepakatan tersebut, dengan lantang Korlap aksi Iskandar mengumumkan kepada para warga isi berita acara yang disepakati bersama.
( Rena )
