Ungkap.co.id – Pra TMMD ke 106 yang digelar oleh Kodim 0420/Sarko di Desa Lubuk Jering banyak menghasilkan kisah, mulai dari kisah sulitnya medan yang di tempuh untuk pengedropan material hingga kisah personel Satgas yang ingin mengetahui kehidupan Suku Anak Dalam (SAD) yang berada di Kawasan Taman Nasional Bukit Dua belas (TNBD).
Seperti yang dikisahkan oleh Kapten Inf Novri Yudha, Perwira asli Kabupaten Kerinci ini mengisahkan dimana pada saat dia berada di pemukiman Suku Anak Dalam yang berada di Kawasan TNBD, Jumat (20/9/19).
“Saya sangat kagum dengan kehidupan mereka disini (Kawasan TNBD) mereka (SAD) hidup secara berkelompok dan tiap kelompok mempunyai temenggung, mereka hidup dengan cara berburu, hasil buruan mereka nantinya dijual ke pengepul,” ungkap Yudha.
Lebih Lanjut pria berpangkat kapten ini mengatakan, dengan dibangunnya jalan rabat beton ini, diharapkan mereka dapat dengan mudah membawa hasil buruan mereka ke pengepul tanpa melalui medan yang sulit lagi.
“Semoga nanti kalau jalan ini sudah selesai dibangun, akses warga SAD dalam membawa barang dan yang lainnya menjadi lebih mudah,” tegas Perwira Mantan Satuan Kopasus ini.
Perlu diketahui Pelaksanaan TMMD ke 106 di Desa Lubuk Jering, Kecamatan Air Hitam, Kabupaten Sarolangun yang digelar oleh Kodim 0420/Sarko saat ini sudah memasuki Tahap Pra TMMD dengan kegiatan pembangunan jalan rabat beton dan jalan makadam lebih kurang 4000 M. (Bengk)
