Polisi Tangkap Dua Pria Pencuri Kabel PT. Telkom di Kota Jambi

Kabel jaringan PT Telkom dicuri
Dua orang berbaju orange terduga pelaku pencurian kabel jaringan PT. Telkom saat dihadirkan dalam konferensi pers. Foto : Syah

Ungkap.co.id Polisi Jambi menangkap sindikat pencurian kabel jaringan milik PT. Telkom usai polisi mendapatkan laporan pencurian kabel di Kota Jambi beberapa waktu lalu.


Kapolsek Kota Baru, Jambi Kompol Dhadhag Aninddhito, Jumat (5/8/22) mengatakan, kedua orang pelaku, yakni MH warga Jelutung Kota Jambi dan IP warga Mestong Muaro Jambi berhasil diamankan usai petugas mendapatkan laporan atas pencurian kabel jaringan milik Telkom.

Bacaan Lainnya

“Kita berkolaborasi dengan Polsek Jelutung, ditelusuri dan dilakukan pengembangan ternyata benar mereka adalah sindikat,” katanya menerangkan.

Kedua pelaku nekad melakukan aksinya pada malam hari dan mengambil kabel jaringan milik Telkom sepanjang 15 meter, di kawasan Jalan Haji Agus Salim, Paal V, Kota Baru pada Senin lalu (11/7/22).

Baca Juga : Miris! Setahun Lebih 20 Tiang PLN Berdiri, Kabel Belum juga Terpasang

Dari pengakuan pelaku, kata Dhadhag, modus pencurian kabel ini dengan berpura-pura membersihkan gorong-gorong. Saat kondisi sepi, di situ pelaku mulai melancarkan aksinya mengumpulkan kabel-kabel jaringan.

Saat ini, polisi masih terus melakukan pengembangan terkait pencurian kabel jaringan tersebut.


“Masih dikembangkan, dan pengakuan mereka saling kenal sama yang lainnya,” katanya.

Dari analisis, kata dia, kerugian yang didapat akibat pencurian tersebut ditaksir senilai Rp3 juta. Saat ini pelaku dan barang bukti sudah diamankan di Polsek Kota Baru Jambi.

Baca Juga : 5 Tahun Tiang Kayu Menopang Kabel, Warga Minta Ganti dengan Tiang PLN

Saat ini kepolisian juga tengah menelusuri dimana rencananya pelaku akan menjual kabel jaringan ini.

“Ini belum sempat menjual sudah keburu diamankan,” tegasnya.

Akibat perbuatan kedua pelaku dijerat dengan pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara. (Syah)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *