Ungkap.co.id – Polda Jambi menggelar pelatihan pelayanan publik yang prima dalam rangka pembangunan Zona Integritas (ZI) tahun anggaran 2025, pada Senin (3/11/2025).
Kegiatan yang dilaksanakan di aula Gedung Siginjai Polda Jambi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepolisian kepada masyarakat serta memperkuat komitmen Polda Jambi dalam mewujudkan birokrasi berintegritas dan bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN).
Acara dibuka secara resmi oleh Wakapolda Jambi, Brigjen Pol M. Mustaqim, dengan dihadiri Irwasda Kombes Pol Janus Parlindungan Siregar, para Pejabat Utama (PJU) Polda Jambi, Kapolres/ta jajaran, Kabagren Polres/ta, Kasubbag Renmin, para kepala satuan fungsi jajaran, hingga para operator pelayanan publik.
Rangkaian kegiatan diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan pembacaan doa, dilanjutkan laporan perwira yang ditunjuk. Kemudian penayangan video selayang pandang pelayanan publik Polda Jambi, dan sambutan Wakapolda.
Dalam sambutannya, Wakapolda Jambi menekankan bahwa pelayanan publik yang prima bukan hanya persoalan standar prosedur, namun juga perubahan sikap, pola pikir, dan ketulusan dalam melayani masyarakat.
Baca Juga : Ikut Arisan, 85 Orang di Singkut Rugi Hampir Rp300 Juta, Seorang Wanita Ditangkap
“Selama kita masih terikat pada rasa keakuan, merasa lebih tinggi karena pangkat atau posisi, maka akan sulit bagi kita untuk benar-benar tulus melayani. Pelayanan yang prima hanya bisa lahir dari hati yang rendah dan terbuka,” tegasnya.
Ia juga menyampaikan bahwa keberhasilan pembangunan zona integritas tidak diukur dari banyaknya slogan atau dekorasi, melainkan dari perubahan nyata perilaku dan budaya kerja anggota Polri.
“Keberhasilan pembangunan Zona Integritas bukan diukur dari banyaknya spanduk atau motto, tetapi dari seberapa besar perubahan perilaku kita dalam memberikan pelayanan yang berkualitas kepada masyarakat,” ujarnya.
Menutup sambutan, Wakapolda Jambi secara resmi membuka kegiatan pelatihan tersebut.
“Dengan mengucap syukur, pada hari ini Senin, 3 November 2025, kegiatan pelatihan pelayanan publik yang prima secara resmi saya nyatakan dibuka,” ucapnya. (IR)
