Diikuti 18 Peserta, Bupati Rohil Lepas Pawai Lampion Malam Cap Go Meh

Bupati Rokan Hilir (Rohil) Afrizal Sintong secara resmi melepas pawai lampion malam Cap Go Meh pada malam puncak perayaan tahun baru Imlek 2575 atau 2024 Masehi, Sabtu malam (24)2/2024) di depan klenteng Ing Hok King Jalan Klenteng Bagansiapiapi, Rohil. (Diana)

Ungkap.co.id Bupati Rokan Hilir (Rohil) Afrizal Sintong secara resmi melepas pawai lampion malam Cap Go Meh pada malam puncak perayaan tahun baru Imlek 2575 atau 2024 Masehi, Sabtu malam (24)2/2024) di depan klenteng Ing Hok King Jalan Klenteng Bagansiapiapi, Rohil.

Bupati Afrizal Sintong dalam sambutannya mengucapkan selamat merayakan Tahun Baru Imlek 2575 dan malam Cap Go Meh bagi warga Tionghoa, serta apresiasi buat seluruh tokoh dan warga Tionghoa yang sudah memeriahkan malam Cap Go Meh dengan melaksanakan pawai lampion setiap tahunnya.

Bacaan Lainnya

“Kami atas nama pemerintah daerah mengucapkan selamat merayakan tahun baru Imlek 2575 dan malam Cap Go Meh. Apresiasi juga buat para tokoh kelenteng dan warga Tionghoa baik yang ada di Bagansiapiapi maupun dari perantauan yang sudah memeriahkan malam Cap Go Meh dengan menggelar pawai lampion,” kata Afrizal Sintong.

Di Rohil kata Bupati, memiliki beragam suku dan budaya serta potensi kesenian maupun tradisi yang telah terkenal sampai ke manca negara. Event tersebut sudah masuk kalender wisata nasional, yakni ritual bakar tongkang yang setiap tahunnya dilaksanakan pada bulan Juni.

“Ini berdampak positif bagi perekonomian Rohil,” terangnya.

Baca Juga : Ngotot Minta UKW, Kompetensi Wartawan masih Dipertanyakan

“Kita tidak pernah membedakan suku dan agama apapun di Rohil, intinya mari bersama – sama kita membangun daerah kita ini untuk kemajuan Rokan Hilir,” ucapnya.

Sementara, ketua panitia pelaksanaan pawai lampion, Jasman melalui Hasanto menerangkan bahwa pelaksanaan pawai lampion malam Cap Go Meh pada malam puncak perayaan Tahun Baru Imlek 2575 tahun 2024 diikuti 18 peserta diantaranya 16 peserta dari kelenteng warga Tionghoa, dan 1 dari peguyuban Jawa Hang Buditomo serta 1 lagi dari Batak Bersatu.


“Pawai lampion malam Cap Go Meh malam ini diikuti oleh 18 peserta diantaranya 16 dari peserta klenteng dan marga Tionghoa dan juga ikut berpartisipasi dari paguyuban Hang Buditomo serta Batak bersatu,” kata Hasanto.

Lanjutnya, mewakili masyarakat Tionghoa dan pihak panitia mengucapkan terima kasih kepada Bapak Bupati beserta Forkompinda yang sudah sudi hadir pada malam festival lampion memeriahkan malam Cap Go Meh ini.

Baca Juga : Kota Batam Semakin Menarik Tujuan Investasi

Hasanto menambahkan bahwa Tahun Baru Imlek 2575 Tahun 2024 merupakan tahun Shio Naga Kayu. Di mana masyarakat Tionghoa mempercayai bahwa Naga Kayu dalam zodiak China diartikan sebagai awal yang baru bagi kesuksesan. Naga Kayu hanya muncul sekali setiap 60 tahun, menjadikannya makhluk langka dan menakjubkan.

“Semoga di tahun Naga Kayu ini kita semua diberikan kesuksesan, dan semoga Rokan Hilir makin maju kedepannya, Gong Xi Fa Cai,” ucapnya.


Ditambahkan Hasanto, bahwa kegiatan pawai lampion memeriahkan malam Cap Go Meh ini pembiayaannya dari swadaya warga Tionghoa baik dari Bagansiapiapi maupun dari luar. Dan peserta pawai lampion terbaik, pihak panitia sudah mempersiapkan piala dan piagam. (Diana)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *