Dentuman Keras Ditandai Dibukanya Festival Meriam Buluh

Meriam buluh
Para pemuda sedang memainkan meriam buluh (bambu) dengan bahan bakar minyak tanah. Foto : Jumilan

Ungkap.co.id – Lembaga Tepak Sirih Kabupaten Rokan Hilir kembali menggelar festival meriam buluh yang ke 2 pada malam 27 Ramadhan 1443 Hijriah/2022 Masehi yang bertempat di halaman kantor Penghulu Melayu Besar Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan.

Kegiatan ini dalam rangka memeriahkan malam 27 Ramadhan dan melestarikan permainan masyarakat zaman dahulu. Meriam sendiri merupakan salah satu permainan tradisional yang terbuat dari bambu atau bahasa Melayu nya buluh.

Bacaan Lainnya

Di mana, bambu tersebut dibentuk seperti meriam yang menghasilkan permainan yang sangat mengasikkan dan sungguh seru kalau dimainkan apa lagi suara dentuman meriam buluh sungguh unik dan menarik.

Untuk itu meriam buluh tidak saja disukai anak-anak dan remaja, namun juga orang dewasa. dibuka langsung oleh Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Rokan Hilir yang diwakili oleh Kabid Ekonomi Kreatif, Upi Hamdani.

Baca Juga : Lebih Praktis, Kuningan Guest House BP Batam Kini Bisa Dipesan Secara Daring

Turut hadir dalam kegiatan itu, anggota DPRD Kabupaten Rokan Hilir Elfa Rinda, Datuk Penghulu Melayu Besar diwakili oleh Sekdes Milhan, pengurus dan pembina Lembaga Tepak Sirih serta masyarakat setempat.

Peresmian itu ditandai peletupan meriam buluh oleh Kabid Ekonomi Kreatif Upi Hamdani didampingi Ketua Lembaga Tepak Sirih Rahmat Pantun.

Dalam pidatonya Upi Hamdani mengapresiasi pelaksanaan kegiatan itu. Dikatakannya kegiatan ini murni tumbuh dan berkembang ditengah masyarakat dan sudah menjadi tradisi dari zaman dulu permainan rakyat anak-anak sambil menunggu berbuka puasa dan sesudah tarawih.

Baca Juga : Gadaikan Mobil Rental Seharga Rp50 Juta, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Oleh karena itu ia berharap kegiatan ini harus terus dilestarikan, jika perlu dikemas sedemikian rupa agar makna dari festival meriam buluh melekat di hati masyarakat. “Insyaallah nanti kami akan masukan di kalender pariwisata Kabupaten Rokan Hilir agar menjadi event tahunan,” katanya.

Hal senada juga disampaikan oleh Ketua Lembaga Tepak Sirih Muhamad Sarbaini yang akrab disapa Rahmat Pantun. Ia mengucapkan terima kasih atas kedatangan tamu undangan semuanya.

“Alhamdulillah acara sederhana ini sukses kami laksanakan, berkat dukungan seluruh donatur dan sponsor yang terlibat.
Adapun aspek penilaian yang dilakukan oleh panitia adalah suara meriam harus kuat,” ujarnya. (Jumilan)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *