Ungkap.co.id – Ratusan massa menggelar unjuk rasa di lapangan Kantor Gubernur Jambi, Kamis (19/5/2022).
Sebanyak sekitar 500 massa menuntut adanya kenaikan harga minyak goreng dan kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM).
Massa datang dengan menyanyikan yel-yel dengan serentak sembari memasuki lapangan Gubernur Jambi.
Unjuk rasa mulai memanas, saat massa hendak memaksa masuk untuk menemui Kantor Gubernur Jambi. Aksi saling dorong dengan petugas kepolisian tak terelakkan bahkan petugas juga menangkap provokator kericuhan.
Massa semakin brutal dengan melemparkan batu dan gelas minuman ke petugas.
Baca Juga : Demo di Jambi Ricuh, Motor Dinas Polisi Dibakar
Kericuhan terus berlanjut setelah massa membakar ban dan terus memaksa masuk kantor Gubernur Jambi. Tidak tinggal diam, petugas langsung menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa.
Untuk diketahui, aksi unjuk rasa ini merupakan latihan Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) dengan simulasi unjuk rasa anarkis guna menciptakan sitkamtibmas yang kondusif di Provinsi Jambi.
Dalam simulasi tersebut tampak hadir Kapolda Jambi Irjen Pol A Rachmad Wibowo, Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto, Sekda Provinsi Jambi Sudirman, dan Forkopimda lainnya. (Irwansyah)