Sekda Rohil Pimpin Apel Siaga Sensus Pertanian Tahun 2023

Sekretaris daerah Rohil H Fauzi Efrizal saat bertindak sebagai Pembina Apel Siaga Pertanian 2023 (ST2023) dan dihadiri Kepala BPS Rohil, Asisten, Staf ahli, Kadis Kominfotiks Rohil Indra Gunawan dan beberapa Kepala OPD lainnya, para pegawai BPS Rohil serta 520 peserta sensus. Foto : Milan

Ungkap.co.id Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) menyelenggarakan Apel Siaga Sensus Pertanian 2023 (ST2023) di kantor BPS. Apel itu sebagai simbol kesiapan lembaga tersebut untuk melaksanakan sensus 10 tahun sekali, Rabu (31/5/2023).

Sekretaris daerah Rohil H Fauzi Efrizal bertindak sebagai Pembina Apel Siaga tersebut dan dihadiri Kepala BPS Rohil,
Asistis, Staf ahli, Kadis Kominfotiks Rohil Indra Gunawan dan beberapa Kepala OPD lainnya, para pegawai BPS Rohil serta 520 peserta sensus.

Bacaan Lainnya

Dalam sambutannya, Sekda Rohil manyampaikan bahwa apel siaga sensus pertanian tahun 2023 ini, sudah diamanatkan secara nasional dengan tujuan untuk mendata seluruh pertanian khusunya di seluruh penjuru di 18 kecamatan di Rokan Hilir.

“Kita nanti menempatkan petugas sensus sebanyak 520 Petugas tersebar di setiap kelurahan dan kepenghuluan di seluruh kecamatan di Rohil,” katanya.

Baca Juga : Mengenal Sosok Zakaria Bacaleg DPRD Kabupaten Bungo dari Dapil III

Hal ini dilakukan lanjutan Sekda, dalam upaya mengupdate data potensi sektor pertanian dan perkebunan dan upaya meningkatkan ketahanan pangan di Rokan Hilir.

“Dari hasil pendataan tersebut nantinya akan di kompilasi untuk dijadikan data rujukan di Rohil kedepannya,” terangnya.

Sementara itu, kepala BPS Rohil Rozalinda mengatakan bahwa sensus pertanian ini setiap 10 tahun satu kali dilaksanakan sejak tahun 1963.

“Ada 7 sub sektor yang menjadi target pendataan yakni sektor tanaman pangan, holtikutura, perkebunan, perikanan, peternakan, dan jasa pertanian,” paparnya.

Baca Juga : Terjatuh dari Kapal, Pria Asal Myanmar Tenggelam di Perairan Tanjung Solok Tanjabtim

Pelaksanan sensus pertanian ini lanjut Rozalinda, dilakukan selama 2 bulan mulai dari 1 Juni hingga 31 Juli tahun 2023.

“Kami sudah berkordinasi serta berkolaborasi dengan pemerintah daerah untuk mensukseskan sensus pertanian di Rohil,” pungkasnya. (Milan)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *