Pj Gubernur DKI Jakarta Diminta Lirik Alamsyah untuk Bangun Jakarta

Alamsah Wakil Camat di Ciracas. Foto : S Hartono

Ungkap.co.id Kecamatan Ciracas terletak di Jakarta Timur, merupakan kota admnistratif mempunyai nilai tata kota yang tersusun.

Hadirnya sosok Alamsah sebagai Wakil Camat di Ciracas, yang sebelumnya selaku Sekretaris Camat di Pasar Rebo Jakarta Timur. Ia mempunyai beban berat untuk mengatasi suatu masalah.

Bacaan Lainnya

Duet Mamat mantan Camat dan Alamsah di Kecamatan Ciracas menjadi peristiwa penting. Dimana persoalan programnya menumpuk. Program yang dihadapi yakni tentang stunting, Trantibum, Proklim, dan virus Covid 19. Dimulai pergerakan itu pada tahun 2019 hingga 2022.

Alamsah Wakil Camat Ciracas menguraikan tentang pengalaman pahit kepada awak media. Dia dan Mamad berjuang pagi siang hingga malam, dibantu 5 kelurahan, yakni Cibubur, Susukan, Kelapa Dua Wetan, Ciracas, dan Kelurahan Rambutan, kader, Satpol PP, Posyandu, PKK, Ketua Lingkungan RT maupun RW dan warga Ciracas.

Baca Juga : Meriahkan Lomba Pacu Perahu, Datuk Rio Sungai Gambir Ikut Jadi Peserta

“Mereka melakukan pergerakan dan mengatasi persoalan yang terberat pada tahun 2019 – 2021,” ujarnya pada Rabu, 5 Juli 2023.

Alamsah dan Mamad proaktif kerja keras dan turun kebawah. Alamsah masuk rumah sakit berulang kalj, akibat kerja keras tak kenal waktu.

Dengan dilakukan pendataan, penyuluhan dan pelayanan dari Dinas Kesehatan, warga Ciracas berhasil keluar dari kemelut pada Desember tahun 2021. Ini yang terberat mengatasi wabah virus Corona.

Baca Juga : Lewat Musik, Cara Brimob Polda Jambi dan TNI Pupuk Sinergitas

Dari vaksinasi pertama dan hingga seluruh warga Ciracas serentak telah mendapati vaksinasi. Hal itu kerja keras dari sosok Alamsah yang mencintai warganya.

Kemudian bergeser program Kampung Ketentraman dan Ketertiban Umum (Kampung Trantibum). Dimana kerawanan dan kenyamanan dan keamanan di Ciracas.

Ia mencetuskan Kampung Trantibum, bukan berarti tingkat ketentraman dan ketertiban umum saja. Tapi tentu para pemuda pemudi warganya, tentunya dibekali dengan perkuat tingkatkan Karang Taruna.

“Dan juga dibekali dengan kegiatan lainnya, yakni Program Kampung Iklim (Proklim). Inilah yang membuat landasan kami antara Trantibum dan Proklim, akan tetapi dapat mengatasi dan mengurangi jumlah pengangguran warga kami,” lanjutnya.

Baca Juga : PWI Jambi Usulkan Wartawan Boleh Berpolitik pada Kongres Pemilihan Ketum PWI Pusat

Seperti Proklim telah melahirkan banyak kesuksesan dan menjadi favorit di Kecamatan Ciracas. Hasil dari Proklim itu sendiri keikutsertaan oleh para Lurah, Ibu PKK, Karang Taruna, RT, RW, warga lingkungan, dan juga dalam perlindungan Trantibum.

Proklim unggulan yang diraih dan menjadi favorit adalah, hasil dari pertanian dan perkebunan, yang terhiasi di tata perkotaan Jakarta Timur. Hasil yang melahirkan tanaman unggulan yakni, seperti sayur-sayuran, diantaranya kangkung, bayam, wortel, kacang, jagung tomat, cabai dan sebagainya.

Kemudian kedua buah-buahan seperti melon dan anggur. Ini yang menjadikan favorit dan nobel juara pertama dari Walikota Jakarta Timur pada tanggal (14/9/2022) lalu. Hasil karya dari Roni Abdullah selaku Sekretaris Kelurahan Cibubur.

Inilah program yang telah dicapai oleh Alamsah selaku wakil Camat Ciracas, serta marger sumber daya alamnya sangat jenius untuk melakukan koordinasi dan koalisi di jajaran. Baik dari tingkat kelurahan, Dinas Kesehatan, Perhubungan, Pertanian, Kebudayaan, maupun UMKM.


Sementara itu, Agus Tiro Penasehat DPD Serikat Pratisi Media Indonesia (SPMI) Kabupaten/Kota Bogor mengapresiasi kinerja Alamsah selaku Wakil Camat Kecamatan Ciracas Jakarta Timur.


Baca Juga : Sedang Main Judi Online di Pondok, Seorang Pria Diciduk Polisi

“Alamsah patut masuk ke jenjang karir berikutnya. Persoalannya adalah, apakah kecamatan lain di wilayah Jakarta, bahkan di seluruh Kabupaten/Kota Bogor sekalipun. Menurut kami mereka tidak mampu seperti Alamsah. Nah ini yang menjadikan landasan kami, itu luar biasa,” ujarnya.

Dia berharap kepada Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono untuk segera mengambil sikap dan memberikan posisi jenjang karir kepada Alamsah.

“Mengapa kami menganjurkan kepada Pj, karena sosok Alamsah dapat membantu ektabilitas pertumbuhan nilai ekonomi di Jakarta. Menurut kami di posisikan dinas manapun, kami rasa Ia mampu dan bekerja sesuai skill yang dimilikinya,” kata Agus Tiro. (S Hartono)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *