Ungkap.co.id – Masyarakat kelompok nelayan kerambah apung berdayung bersama yang berada di Desa Jebus, Kecamatan Kumpeh, Kabupaten Muaro Jambi ditengah pandemi Covid-19 kesulitan mendapatkan pakan ikan. Tak hanya itu, harganya juga cukup mahal sehingga banyak masyarakat yang mengeluh.
Melihat kondisi tersebut, Ditpolairud Polda Jambi memberikan bantuan mesin pembuatan pakan ikan kepada kelompok nelayan kerambah apung berdayung bersama.
Direktur Polairud Polda Jambi, Kombes Pol Pahorian Lumban Gaol mengatakan pemberian bantuan ini untuk memajukan perekonomian rakyat khususnya masyarakat yang berada dipinggir perairan seperti di Desa Jebus.
“Melihat ada sekelompok masyarakat kerambah ikan, terus kita lakukan penelusuran dan kelompok ini kesulitan mendapatkan pakan ikan. Maka dari itu kita memberikan bantuan mesin pembuatan pakan ikan,” ujarnya, Kamis (23/6/2021).
Ia menyampaikan mesin pakan ikan tersebut hasil sumbangan dari seluruh personel Ditpolairud Polda Jambi secara sukarela. Aksi peduli yang bertajuk Apel Emas (Airud Peduli dan Empati kepada Masyarakat Pesisir) ini merupakan bentuk kepedulian kepada masyarakat perairan.
Baca Juga : Bupati Sukandar Minta Reforma Agraria di Tebo Tepat Sasaran
“Mudah-mudahan dengan mesin pakan ikan ini, dapat meringankan kelompok nelayan menekuni kerambah ikan ini,” katanya.
Ia akan terus memantau perkembangan masyarakat menggunakan mesin pakan ikan tersebut. Pihaknya, juga akan membina hingga hasil panen ikan di kerambah bisa maksimal.
Ia menambahkan kegiatan ini juga dalam rangka memperingati hari HUT Bhayangkara ke-75 tahun 2021, di mana membentuk transpormasi Polri yang Presisi mendukung percepatan penanganan Covid-19 untuk masyarakat sehat dan pemulihan ekonomi nasional menuju Indonesia maju.
Sementara itu, Kepala Desa Jebus, Jamaluddin mengucapkan terima kasih banyak kepada Ditpolairud Polda dengan memberikan bantuan mesin pakan ikan kepada kelompok nelayan kerambah apung berdayung bersama.
Ia akan berusaha memaksimalkan bantuan yang telah diberikan. Setelah ini, pihaknya akan melakukan pelatihan kepada nelayan agar bisa membuat sendiri pakan ikan sehingga lebih efisien dan menghemat harga.
“Kita akan cari pelatih untuk melatih pembuatan pakan ikan. Sehingga jika bisa buat sendiri dapat meringankan biaya pakan ikan di Desa Jebus ini,” ujarnya.
Ia berharap kerambah ikan di Desa Jebus ini dapat terus berkembang. Di mana kini, telah memiliki 11 lerambah ikan dan akan menambah sekitar 8 kerambah ikan baru.
Adapun, isi kerambah ikan tersebut bermacam jenis mulai dari ikan nila, patin, gurame dan yang lainnya.
“InsyaAllah dalam beberapa program kedepan akan kita lebih maksimalkan lagi budidaya ikan ini,” tandasnya. (Syah)