Ungkap.co.id – Kapolres Rokan Hilir (Rohil) AKBP Nurhadi Ismanto didampingi Kasat Reskrim, Kasat Narkoba, Kanit Reskrim Polsek Bangko, dan Kasubbag Humas AKP Juliandi, menggelar press release terkait pengungkapan pencurian kartu ATM beserta uang dan tindak pidana narkotika yang bertempat di Aula Selasar Mapolres, Senin (6/9/2021) sekira pukul 09.00 WIB.
Dalam press release tersebut, Kapolres AKBP Nurhadi Ismanto memaparkan terkait kasus pencurian ATM oleh para pelaku dengan cara mengganjal tusuk gigi kedalam mesin ATM yang berlokasi di ATM Bank Riau areal RSUD Pratomo Bagansiapiapi.
Terungkapnya kasus pembobolan mesin ATM ini, dikatakan Kapolres, bermula saat seorang PNS Pemda Rokan Hilir bernama Fatimah Boru Barus hendak mengambil uang di ATM Bank Riau RSUD Pratomo Bagansiapiapi pada Senin, 30 September 2021 sekira pukul 12.00 WIB.
Baca Juga : Lagi dan Lagi Pembobolan ATM Terjadi di Kota Jambi
Saat itu, kartu ATM milik korban tersangkut di dalam mesin dan tiba-tiba korban meminta bantu kepada seseorang yang tak dikenal (pelaku) untuk mengeluarkan kartu ATM yang tersangkut.
“Selanjutnya korban juga diminta memasukkan nomor PIN, namun tidak tau kalau ATMnya sudah ditukar dengan ATM milik pelaku,” katanya.
Dikatakan Kapolres, proses hilangnya uang korban sebanyak Rp. 75.000.000,- setelah mendapat keterangan dari pihak BRI Bagansiapiapi pada Rabu (1/9/2021) pasca adanya penarikan tunai sebesar Rp.10.000.000 melalui ATM BRI, pentransferan uang ke rekening BRI atas nama Rosman Roy sebesar Rp. 50.000.000,-, dan kerekening BPTN atas nama RM (rekan pelaku) Rp. 10.000.000 juga kerekening BCA Rp. 5.000.000,-.
Baca Juga : Komplotan Pembobol ATM di Bali Ditangkap Polisi, Ini Kronologisnya
Mendapat keterangan tersebut, korban langsung membuat pengaduan ke Polsek Bangko terkait pencurian di ATMnya. Dengan gerak cepat Unit Opsnal Polsek Bangko dibantu Satreskrim Polres Rokan Hilir melakukan penyelidikan dan mengecek rekaman CCTV ATM.
Tidak membutuhkan waktu lama, Tim Gabungan Polres dan Polsek berhasil menangkap 3 orang komplotan pembobol ATM di Hotel MTM Padang Sidimpuan. ketiga pelaku tersebut berinisial TN (38) warga Desa Plumbungan Palemgadung Kabupaten Sragen dan RM (35) warga Jalan Balam Kelurahan Labuhbaru Timur Payung Sekaki Kota Pekanbaru serta pelaku G (21) warga Cikande Permai Kabupaten Serang Propinsi Banten.