Gubernur Hadiri Panen Raya Perdana Padi, Kadis TPHP-Bun Ucapkan Terima Kasih

Dinas Tanaman, Pangan, Holtikultura dan Perkebunan TPHP-Bun Kabupaten Bungo (TPHP-bun) bersama Pemda menggelar panen raya perdana serta tanam padi di Poktan Bougenville dan Usaha Bersama di Dusun Empelu, Kecamatan Tanah Sepenggal. Acara yang diselenggarakan pada Kamis, 30 Mei 2024 ini turut dihadiri oleh Gubernur Jambi Al Haris. (Halimah)

Ungkap.co.id Dinas Tanaman, Pangan, Holtikultura dan Perkebunan TPHP-Bun Kabupaten Bungo (TPHP-bun) bersama Pemda menggelar panen raya perdana serta tanam padi di Poktan Bougenville dan Usaha Bersama di Dusun Empelu, Kecamatan Tanah Sepenggal. Acara yang diselenggarakan pada Kamis, 30 Mei 2024 ini turut dihadiri oleh Gubernur Jambi Al Haris.

Tampak hadir, Bupati Mashuri, Kadis TPHP-Bun M. Hasbi, unsur-unsur Forkopimda, Camat hingga datuk Rio dan tamu undangan lainnya.

Bacaan Lainnya

Saat diwawancarai Kepala Dinas TPHP-Bun Kabupaten Bungo Muhammad Hasbi, SP., M.Si mengucapkan terima jasih atas kehadiran Gubernur Jambi H. Al Haris dalam acara panen raya ini.

Hasbi juga mengatakan bahwa panen raya padi langsung olah tanah dan ini merupakan gerakan berdasarkan untuk mencapai target dari luasan tanah sekitar 200 hektar.

Baca Juga : SIM C1 Belum Diterapkan di Jambi, Begini Penjelasan Ditlantas Polda Jambi

“Alhamdulillah pak gubernur juga sudah datang dan mengikuti acara tanam dan panen perdana padi. Yang jelas apa yang beliau sampaikan tadi semua itu demi kemajuan pertanian di Kabupaten Bungo,” katanya.

Sementara itu, Gubernur Jambi Al Haris mengatakan hari ini dirinya telah melaksanakan panen dan penanaman perdana padi. Ia juga akan menjaga pangan dan beras tidak boleh harganya naik signifikan.

“Untuk petani harus komitmen dijaga sawahnya dengan baik dan alat-alatnya juga baik ini juga merupakan untuk penambahan produksi beras kita kedepan. Karena beras ini salah satu kebutuhan warga yang sangat konsumtif sehingga kebutuhannya banyak, tentu harganya naik dan berpengaruh pada warga di desa-desa kita,” ujarnya.

Al Haris berharap kepada petani untuk saling menjaga dan komitmen dalam mengolah sawah. Supaya menghasilkan padi yang bersih dan bisa untuk mencukupi dan harga pun tidak melambung tinggi. (Halimah)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *