Kronologis kejadian dari keterangan para saksi yang merupakan teman kerja korban mengatakan korban bersama tiga orang rekan kerjanya yakni Ilham, Arianto dan Irwan sedang beristirahat di dalam kawasan hutan exs HPH PT PDIW (Putra duta Indo Wood) yang berada di Desa Puding, Kecamatan Kumpeh Ilir pada Jumat (25/3).
Baca Juga : Diduga Dimangsa Harimau, Seorang Warga Ditemukan dengan Tubuh Terpotong-potong
Dalam kejadian, posisi korban Furdaus saat itu sedang bersama dengan satu rekan kerjanya Arianto berada tidak jauh dari lokasi eksavator, yang mana pada saat itu dua teman kerja korban yang lain Ilham dan Irawan sedang berada di eksavator untuk beristirahat.
Salah satu teman kerja korban yang ada di eksavator melihat seekor harimau berjalan mendekati arah korban yang saat itu sedang berdiri dan rekan kerja korban yang berada di atas eksavator langsung berteriak kearah korban dengan berkata “di depan ada harimau, awas”.
Baca Juga : Akhirnya Harimau yang Menewaskan Warga Merangin Berhasil Ditangkap
Mendengar teriakan tersebut teman kerja korban langsung berlari ke arah eksavator, sedangkan korban Firdaus sendiri berlari kearah semak belukar hutan dan teman kerja korban melihat harimau tersebut bergerak mengejar korban yang sedang berlari ke arah hutan.
Para saksi yang menyelamatkan diri ke eskavator itu hanya mendengar satu kali teriakan dari korban dan selanjutnya tidak mendengarkan lagi suara korban didalam hutan.