Diduga Dimangsa Harimau, Seorang Warga Ditemukan dengan Tubuh Terpotong-potong

Ilustrasi harimau
Ilustrasi harimau. Foto : Istimewa

Ungkap.co.id – Sembiring yang biasa dipanggil sehari-hari ditemukan tewas. Ia tewas di Desa Pemayung, Kecamatan Sumay, Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi.

Korban diduga dimangsa harimau karena saat ditemukan tubuhnya tidak utuh lagi. Diduga korban adalah Nampay Sembiring (63), Kelurahan Rumah Galuh, Kecamatan Sungai Bingai, Kabupaten Langkat.


Hal tersebut diketahui setelah temannya berulang kali untuk menemui korban yang tinggal di pondok di dalam kebun. Namun korban tidak juga ditemukan.

“Sejak Senin kemarin, pondok di kebun korban dalam kondisi terkunci. Sedangkan sepeda motor milik korban masih ada di pondok tersebut,” kata Haryadi warga setempat pada Jumat, 12 November 2021.

Baca Juga : Akhirnya Harimau yang Menewaskan Warga Merangin Berhasil Ditangkap

Haryadi melanjutkan, kemudian temannya memberitahukan dan warga yang lainnya untuk mencari keberadaan korban. Bahkan pencarian juga dibantu tim Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jambi.

“Awalnya ditemukan pancing milik korban. Ditelusuri lagi ke semak-semak, ditemukan lagi potongan tubuh korban yang tercecer, namun badan sudah tidak ada. Organ tubuh dari bagian leher hingga pinggang korban tidak ditemukan,” sambungnya.

Warga Tebo dimangsa harimau
Potongan tubuh Nampay Sembiring (63) saat ditemukan warga di semak-semak. Foto : Tim

“Ditemukan juga jejak kaki harimau dan kotorannya di kepala korban. Diduga korban dimangsa harimau,” tambahnya.

Baca Juga : Cari Sinyal, Warga Merangin Diterkam Harimau hingga Tewas, Polisi dan BKSDA Pasang Perangkap


Selanjutnya mayat korban yang sudah membusuk ini dibawa ke Rumah Sakit Sultan Taha Saipuddin Tebo guna dilakukan autopsi.

“Itu karena permintaan keluarga korban untuk dilakukan autopsi,” ungkapnya.

Sementara itu, Kapolres Tebo, AKBP Gunawan Trilaksono membenarkan kejadian itu. “Saat ini, kita sedang melakukan olah kejadian perkara di lapangan, karena TKPnya sangat jauh, kita masih menunggu data dari anggota di lapangan untuk dilakukan pengembangan. Untuk sementara, mayat yang ditemukan warga diduga merupakan korban dari keganasan hewan buas,” bebernya.

“Kemungkinan besar mayat tersebut diterkam oleh harimau ketika sedang menunggu pondoknya, kita juga himbau kepada masyarakat sekitar untuk selalu waspada saat beraktivitas,” tambahnya.(Tim)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *