Ungkap.co.id – Direktorat Intelkam Polda Jambi menggelar Focus Group Discussion (FGD) dengan tema Wujudkan Stabilitas Politik Nasional yang Kondusif di Provinsi Jambi menuju Pemilu Serentak tahun 2024 mendatang, Senin (14/3/22).
FGD yang digelar bertempat di Ballroom Shang Ratu Hotel dibuka langsung oleh Dirintelkam Polda Jambi Kombes Pol Bondan Witjaksono. Turut dihadiri Kasubdit Politik Ditintelkam Polda Jambi AKBP S. Bagus Santoso, Ketua Kopipede Jambi Mochammad Farisi, KPU Provinsi Jambi dan Kab/Kota, Bawaslu Provinsi Jambi dan Kab/Kota, partai politik, Kopipede, JADI dan Menara institute.
Disampaikan Ketua panitia FGD AKBP S. Bagus Santoso, bahwa kegiatan digelar untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam menciptakan stabilitas politik nasional yang kondusif di Provinsi Jambi menuju Pemilu serentak tahun 2024.
Sementara itu, Dirintelkam Polda Jambi Kombes Pol Bondan Witjaksono, dalam sambutannya menyampaikan, Focus Group Discussion (FGD) adalah suatu proses pengumpulan informasi suatu masalah tertentu yang sangat spesifik melalui diskusi kelompok.
“FGD ini adalah untuk memperoleh masukan atau informasi terkait kesiapan Pemilu serentak tahun 2024 di Provinsi Jambi,” ujar Bondan.
Baca Juga : Pelaku Pencurian Kabel Panel Listrik Dibekuk Polsek Lubuk Baja
Dirinya menambahkan, melalui kegiatan FGD ini agar bisa menyamakan persepsi untuk meningkatkan stabilitas Provinsi Jambi menuju Pemilu serentak tahun 2024, yang mana tahapannya akan dimulai pada bulan Agustus tahun ini.
“Kepada para peserta FGD, agar kegiatan ini dijadikan sebagai ajang silaturahmi dan memberikan masukan antara peserta dengan peserta dan para peserta dengan pihak Polda Jambi,” lanjutnya
“Semoga kegiatan ini mampu memberikan manfaat bagi masyarakat dan Polda Jambi dalam mewujudkan politik yang sejuk, Alaman, dan damai di Provinsi Jambi,” sambungnya.
Bondan juga meminta kepada peserta yang hadir untuk tidak segan-segan memberikan informasi, masukan dan saran kepada Polda permasalahan Kamtibmas.
“Mari kita semua berperan aktif dan mampu memberikan solusi dalam mencegah terjadinya gangguan Kamtibmas selama tahapan Pemilu serentak tahun 2024,” ujarnya lagi. (Syah)