Angka Kasus COVID-19 Masih Tinggi, Pemerintah Akan Optimalkan Penanganan di RS

Penderita COVID-19 di Indonesia
Petugas dan peralatan rumah sakit yang menangani pasien COVID-19. Foto : Syah

Ungkap.co.id – Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian sekaligus Ketua Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) Airlangga Hartarto mengatakan, pemerintah akan mengoptimalkan penanganan pasien Covid-19 di rumah sakit-rumah sakit (RS) menjadi 30%.

Hal ini disampaikan Airlangga menyikapi peningkatan jumlah kasus Covid-19 di Indonesia yang masih meningkat. Di mana angka kasus aktif Covid-19 di Indonesia hingga 3 Januari 2021 jumlah mencapai 110.679 kasus. Untuk itu, kata dia, peningkatan tempat tidur di rumah sakit di Indonesia.

Bacaan Lainnya

“Pemerintah akan melakukan dengan rumah sakit-rumah sakit. Di mana alokasi untuk penanganan Covid-19 ditingkatkan menjadi 30% dan Pak Menteri Kesehatan akan mempersiapkan hal tersebut,” ujarnya dalam keterangan persnya usai Rapat Terbatas mengenai Laporan KPCPEN, di Kantor Presiden, Senin (04/01/2021).

Selain itu, kata Airlangga, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) juga akan melakukan penambahan tenaga kesehatan, terutama peningkatan jumlah perawat.

Baca Juga : Babinsa dan Bhabinkamtibmas Door to Door Bagikan Masker dan Sosialisasi Prokes

“Kementerian Kesehatan akan menambah jumlah tenaga kesehatan. Targetnya 10.000 (tenaga kesehatan), terutama peningkatan perawat sejumlah 7.900 orang dari 141 fasilitas kesehatan,” ungkapnya.

Pemerintah juga, lanjut Mantan Menteri Perindustrian (Menperin) ini, akan mendorong penguatan implementasi tata laksana Protokol Kesehatan Covid-19, terutama di fasilitas kesehatan nonrujukan. Juga diperlukan penerapan 3T (Testing, Tracing, dan Treatment) secara tepat sasaran.

“Pemerintah terus mendorong peningkatan daripada surveilans, baik itu tes, lacak, maupun isolasi,” pungkasnya. (Syah)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *