Ungkap.co.id – Pasca insiden terjadinya kotak suara saat Pilkada serentak dirusak dengan cara dibakar, Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono turun langsung memastikan situasi Kamtibmas kondusif di Kota Sungai Penuh, Kamis (28/11/24).
Turunnya orang nomor satu di jajaran Kepolisian Daerah Jambi itu didampingi Dansat Brimob Kombes Pol Nadi Chaidir, Ditreskrimum Kombes Pol Andri Ananta Yudistira dan disambut Kapolres Kerinci AKBP M Mujib.
Irjen Pol Rusdi Hartono memastikan bahwa situasi Kamtibmas tetap aman dan kondusif di Kota Sungai Penuh.
“Kejadian tersebut terjadi di 5 TPS yang ada di Kota Sungai Penuh. Di mana saat ini kami dari aparat kepolisian telah menyelidiki kasus tersebut. Dari 5 TPS ada 10 masyarakat yang terlibat dan tidak bertanggung jawab yang melakukan pengerusakan kotak suara,“ ujarnya.
Baca Juga : Pasca Kericuhan hingga Suporter Tewas, Brimob Polda Jambi Bersihkan Lapangan Bola
Setelah dilakukan penyelidikan, terdapat keterlibatan 10 orang masyarakat, yang saat ini 1 orang telah menyerahkan diri ke Polres Kerinci dan 9 orang sedang dilakukan pengejaran.
Rusdi menegaskan akan terus melakukan upaya penegakan hukum guna menciptakan situasi yang aman dan kondusif di Kota Sungai Penuh.
“Pihak kepolisian telah menyiapkan tim khusus untuk menyelesaikan kasus pengerusakan terhadap 5 TPS di Kota Sungai Penuh. Mudah-mudahan bisa segara kita tuntaskan,” tegasnya.
Baca Juga : 6 Pelaku Pengeroyokan Siswa SMAN 4 Sarolangun Telah Menyerahkan Diri ke Polisi
Kata Rusdi, saat ini yang patut disyukuri adalah situasi di Kota Sungai Penuh masih aman. Ia berharap semoga bisa terus dipertahankan sampai Pilkada selesai di Sungai Penuh.
Kemudian kata Rusdi, untuk kotak suara yang dirusak di 5 TPS tersebut masih didiskusikan oleh penyelenggara pemilu yaitu KPU, apakah nantinya PSU atau lainnya.
“Tentunya ini menjadi pelajaran bagi aparat keamanan untuk proses selanjutnya saat pleno dengan mempertebal pengamanan sehingga kejadian seperti ini tidak kembali terjadi,” pungkas. (IR)