Ungkap.co.id – Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Bungo melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT) Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Bungo, resmi menutup pelatihan berbasis masyarakat Dana Insentif Fiskal (DIF). Acara itu berlangsung sukses di gedung BLK Bungo, pada Rabu (20/12/23).
Adapun kegiatan tersebut ditutup langsung oleh Kepala Dinas Tenaga kerja dan Transmigrasi, Zamroni, S.Ag. Ia didampingi oleh Kepala BLK Yogi Sugama.
Acara yang berlangsung mulai dari tanggal 6 sampai tanggal 19 Desember 2023 tersebut, meliputi jejuruan pelatihan pembuatan roti dan kue (2 Paket) asisten pembuat pakaian (2 Paket).
Baca Juga : Tangkap Seorang Pria, Polres Tanjab Timur Amankan Sabu Seberat 3,4 Kg
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Bungo, Zamroni, S.Ag mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan upaya pemerintah untuk mengurangi pengangguran.
“Alhamdulilah pelatihan kita berjalan dengan lancar hari ini merupakan penutupan dari pelatihan yang dilaksanakan. Latihan yang diselenggarakan ini merupakan salah satu kebijakan Pemkab Bungo dalam rangka mengurangi dampak tingginya tingkat inflasi yang terjadi,” ujarnya Rabu kemarin.
Zamroni berharap, masyarakat Kabupaten Bungo yang mengikuti pelatihan ini dapat memperoleh keterampilan sebagai bekal untuk meningkatkan kemampuan ekonominya.
Zamroni merinci, pelatihan kerja berbasis masyarakat dana insentif fiskal tahun anggaran 2023. Kecuali asisten pembuatan pakaian dua paket dengan peserta sebanyak 32 orang. Kemudian sub pembuatan roti dan kue dua paket dengan peserta pelatihan sebanyak 32 orang.
Lanjutnya, lama pelatihan 40 JP dengan 5 hari kerja. Adapun fasilitas selama kegiatan adalah pakaian kerja, perlengkapan modul, uang saku dan sertifikasi. Sedangkan waktu pelaksanaannya dimulai dari tanggal 06 Desember sampai dengan 19 Desember 2023.
Baca Juga : 6 Napi Bebas Bersyarat, 2 Diantaranya Binaan Lapas Muara Bungo, Ini Nama-namanya
“Tempat pelaksanaannya adalah UPT BLK Kabupaten Bungo dan narasumbernya instruktur pemerintah yang telah memiliki sertifikasi pada bidangnya,” tutup Zamroni.
Pada kesempatan yang sama, Kepala UPT BLK Kabupaten Bungo Yogi Sugama, mengatakan BLK Bungo sudah menggelar pelatihan dengan berbagai macam kejuruan, seperti kejuruan pembuatan roti (2 Paket)dan Kue dan Asisten Pembuat Pakaian (2Paket).
“Setelah mengikuti pelatihan di BLK ini, para peserta akan mendapatkan sertifikat. Pelatihan ini merupakan salah satu upaya membangkitkan kembali perekonomian melalui berbagai kegiatan produktif di berbagai sektor,” kata dia mengakhiri keterangannya. (Halimah)