Ketua DPRD Jambi: Tak Ada Waktu untuk Selebrasi, Kita Langsung Kerja

Setelah Pimpinan DPRD Sementara menahkodai jalanya segala proses awal managerial DPRD Provinsi Jambi maka agenda sampai pada dikukuhkanya secara resmi Ketua DPRD Definitif M. Hafiz Fattah. (Syah)

Ungkap.co.id Setelah Pimpinan DPRD Sementara menahkodai jalanya segala proses awal managerial DPRD Provinsi Jambi maka agenda sampai pada dikukuhkanya secara resmi Ketua DPRD Definitif M. Hafiz Fattah.

Anak muda 33 tahun tersebut tampak secara khidmat mengikuti rangkaian acara proses pagi kemarin di Gedung Perwakilan Rakyat itu.

Bacaan Lainnya

Hafiz sapaan akrabnya, ketika diwawancarai awak media mengatakan bahwa agenda formil hari ini merupakan lanjutan dari agenda pasca pelantinkan seluruh anggota DPRD, lalu kemudian para Pimpinan DPRD definitif.

Ketua DPRD Muda ini melanjutkan bahwa tidak ada waktu untuk terlalu lama melakukan perayaan dikarenakan agenda – agenda selanjutnya sangat padat.

“Kami akan segera melakukan rapat pengesahan Alat Kelengkapan Dewan (AKD), untuk itu pertemuan – pertemuan maraton dalam beberapa hari ini segera dilaksanakan agar antar fraksi – fraksi dengan Pimpinan DPRD menemukan kesepahaman,” ujarnya, Ahad, 21 Oktober 2024.

Baca Juga : SZ: Bandara Bungo Dibangun Berkat Jasa Banyak Orang, jangan Diklaim Jasa Sendiri

Menurutnya, pihaknya paham tantangan kerja ke depan makin berat. Oleh karena itu ia menekankan kepada anggota semua agar menempatkan orang – orang yang memang punya kompetensi di AKD nantinya. Hal ini mengingat agenda ke depan pembahasan APBD Murni tahun anggaran 2025.

Kata dia, betul – betul harus ada kesadaran bersama untuk AKD ini. Menurutnya kedepankan pendekatan profesional dibanding hitungan politis semata, artinya kriteria para Pimpinan AKD ini mesti jelas.

“Kita lihat dari pengalamanya di bidang tersebut, kompetensi dasarnya, dan rekam jejaknya. Dengan demikian nantinya DPRD bisa mengawal dan memberikan catatan-catatan kritis untuk pemerintahan ke depan,” ujarnya.

“Yang kita kawal dan jaga itu uang rakyat dalam bentuk APBD maka tidak toleransi untuk tidak serius ke depan. Rakyat sudah memilih kita untuk menjaga hak – hak mereka, maka tugas kita melayani masyarakat dengan memastikan kalo program – program pemerintah ke depan adalah yang memang dibutuhkan masyarakat,” ia mengakhiri. (Syah)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *