Buka Lubuk Larangan, Bupati Bungo Ajak Warga Jaga Kebersihan Sungai

Bupati Bungo H. Mashuri sedang menjala ikan di lubuk larangan Dusun Koto Jayo, Kecamatan Tanah Tumbuh. Foto : Dik

Ungkap.co.id – Lubuk larangan yang berada di Dusun Koto Jayo, Kecamatan Tanah Tumbuh, resmi dibuka oleh Bupati Bungo H. Mashuri, Selasa (18/8/2020).

Turut hadir dalam pembukaan lubuk larangan tersebut, yakni kepala OPD di lingkup Kabupaten Bungo, Kabid, para Rio se-Kecamatan Tanah Tumbuh, tokoh masyarakat dan undangan lainnya.

Bacaan Lainnya

“Lubuk larangan sudah dibuat oleh pemerintah Dusun Koto Jayo. Dan ini pembukaan perdana,” kata Bupati Bungo saat diwawancarai awak media usai kegiatan pembukaan tersebut.

Menurutnya, dengan adanya lubuk larangan maka ekosistem sungai akan tetap terjaga dengan baik.

“Kita prihatin sekarang sungai banyak yang rusak oleh penambangan emas tanpa izin (PETI). Untuk itu marilah kita bersama-sama menjaga ekosistem sungai, karena itu sumber kebutuhan makhluk hidup,” ujarnya.

Mashuri menambahkan, lubuk larangan di Kabupaten Bungo paling banyak di Provinsi Jambi. Oleh karena itu, ia mengajak masyarakat untuk menjaga kebersihan sungai.

“Ada sekitar 150 lokasi lubuk larangan yang tersebar di Kabupaten Bungo,” sebutnya. (Dik)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *