Ungkap.co.id – Tim Patroli Presisi Sabhara Polda Jambi respon problem akut balap liar meresahkan dengan mengamankan tiga pemuda yang diduga terlibat balap liar di kawasan eks arena MTQ di kawasan Paalmerah, Jambi Selatan, Kota Jambi.
Tidak hanya menemukan kondisi motor yang pretelan, tapi juga tidak menggunakan plat kendaraan di depan dan belakang motor.
Wadir Samapta Polda Jambi AKBP Guntur Saputro mengatakan, patroli ini menindaklanjuti keluhan warga yang memanfaatkan waktu sore hari berolahraga di lapangan eks arena MTQ yang merasa terganggu dengan aksi anak muda balap liar.
“Selain mengganggu, aksi balap liar tersebut juga membahayakan pengguna jalan lainnya, baik warga setempat serta masyarakat yang sedang berolahraga,” ungkapnya, Jum’at (18/11/2022).
Disamping itu, sambungnya, aksi tersebut juga mengganggu keamanan dan keselamatan diri dan orang lain.
Baca Juga : Diduga Mau Tawuran dan Balap Liar, 113 Remaja di Kota Jambi Diamankan Polisi
Saat diamankan, salah seorang pemuda yang diduga ikut aksi balap liar mendorong motor jenis bebek tanpa menggunakan plat kendaraan bermotor. Bahkan, motornya pretelan tidak menggunakan sen dan kaca spion.
“Alasan pemuda yang mengaku bernama Deni ini, motornya baru diperbaiki dari bengkel,” ujarnya.
Usai mengamankan ada aksi humanis patroli Samapta presisi dengan memberikan minum air mineral, Guntur memberikan nasehat dan imbauan.
“Mereka kita imbau agar tidak mengulangi perbuatan yang cukup membahayakan tersebut. Banyak masyarakat yang menggunakan jalan dan berolahraga, serta kita berikan air mineral karena melihat mereka kelelahan saat berlari melihat kedatangan tim patroli, aksi ini kita lakukan sebagai bentuk pelayanan humanis kami tim patroli presisi,” tuturnya.
Diakuinya, tim Patroli Presisi Sabhara ini selalu melakukan patroli rutin di lokasi yang dianggap mengganggu ketertiban masyarakat.
“Kita mengamankan 3 pemuda berikut 1 motor yang diduga ikut terlibat balap liar. Kita tegur dengan humanis dan pelaku diminta mengimbau kepada rekannya agar tidak berbuat serupa lagi,” tukas Guntur.
Baca Juga : Di Kantor Satlantas Polresta Jambi Ada Panjat Pinang dari Knalpot Racing
Sebelum dilepas, Deni mengimbau kepada rekannya agar tidak melakukan aksi balap liar. “Kepada kawan-kawan agar jangan melakukan aksi balap liar lagi karena dapat membahayakan,” tandasnya.
Dia menambahkan, bila ingin menyalurkan aksinya agar di tempat arena yang sudah disediakan karena tidak membahayakan banyak orang.
“Silahkan balap motor di kawasan Muaro Jambi yang sudah tersedia tempatnya,” imbuh Deni.
Sementara pengguna jalan yang lagi berolahraga mendukung dan meminta petugas agar anak-anak muda ini ditangkap.
“Tangkep aja Pak, mereka mengganggu ini pak. Kasih pelajaran,” celotehnya. (Irwansyah)