Ungkap.co.id – Setelah sebelum nya di laksanakan pada Kecamatan Tungkal Ilir, yaitu SDN No 5/V Kuala Tungkal dan SMA 1 Kuala Tungkal, LSS tingkat Provinsi 2019 ini dilanjutkan di TK Agri Permata Merlung dan SMP 1 Merlung, Rabu (20/11/2019).
Lomba Sekolah Sehat (LSS) Tingkat Kabupaten 2019 memberikan tantangan tersendiri bagi setiap sekolah yang terpilih sebagai delegasi terbaik dari masing-masing daerah. Sekolah tersebut harus membuat program dan kinerja guna mewujudkan sekolah sehat sesuai kriteria yang telah ditentukan.
Maisanti, perwakilan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jambi mengatakan penilaian berdasarkan acuan strata paripurna. Artinya, suasananya hampir sempurna dalam beberapa hal berkaitan dengan kondisi lingkungan belajar yang normal, baik secara jasmani maupun rohani.
“Hal itu terlihat dari sekolah yang bersih, indah, tertib, dan menjunjung tinggi nilai-nilai kekeluargaan dalam kerangka mencapai kesejahteraan lahir dan bathin setiap warga sekolah,” katanya.
Lanjut Maisanti, ruang kelas, kepala sekolah, guru, ruang perpustakaan, toilet, kantin, dan jumlah siswa dengan rasio jumlah toilet sekolah harus sesuai. Semua aspek tersebut turut dinilai.
“Kriteria penilaian lebih rinci, yakni lingkungan sekolah harus bersih, indah, tertib, rindang, dan memiliki penghijauan yang memadai. Kemudian, tempat pembuangan dan pengelolaan sampah serta air bersih terkontrol,” terangnya.
Selain itu, menurut Maisanti, kantin dan petugas kantin harus bersih dan rapi serta menyediakan menu gizi seimbang. Juga ruang kelas yang memenuhi syarat kesehatan (ventilasi/AC dan pencahayaan cukup), ruang serta peralatan UKS yang ideal.
“Ditambah sarana dan prasarana pembelajaran yang memenuhi standar kesehatan, kenyamanan dan keamanan, taman/kebun sekolah yang bisa dimanfaatkan serta kurikulum pembelajaran yang baik bagi tumbuh kembang siswa. Selain itu, menerapkan kehidupan sekolah yang menjunjung tinggi nilai-nilai kekeluargaan, pola hidup bersih, higienis, dan sehat,” paparnya.
Sekolah sehat pada prinsipnya fokus pada usaha bagaimana membuat sekolah tersebut sehat secara lingkungan dan memperhatikan kesehatan peserta didik. Hal ini membuat sekolah sehat memungkinkan bagi setiap warga dapat melakukan aktivitas yang bermanfaat, memiliki nilai daya guna, dan berhasil.
“Peran UKS juga sangat penting. Siswa yang sakit pertama kali dirujuk ke UKS untuk penanganan pertama. Oleh karena itu, UKS menjadi ujung tombak sejauh mana sekolah memerhatikan kesehatan peserta didik,” tuturnya
TP UKS terdiri dari empat Kementerian yang bekecimpung di dalamnya, terdiri dari bagian Kesra, Dinkes, Dinas Pendidikan, Kemenag, dan Kemendagri, dengan dilindungi oleh Bupati.
Sementara Camat Merlung Zulkarnain mengatakan terima kasih atas kunjungan dan penilaian Lomba Sekolah Sehat di SMP 1 Merlung dan berharap mendapat kan juara terbaik.
“Kalau juara itu pasti kami berharap tapi disisi lain kami dapat bimbingan Serta kalau bisa tak hanya di SMP 1 tapi semua sekolah di Kecamatan Merlung masuk sekolah sehat dan ramah anak,” harapnya. (Isy)