Manang atau kerap disapa Pak Bray mengatakan, bahwa sasaran para berandalan bermotor ini adalah teman korban yang bernama Agus.
“Sebenarnya ada salah satu yang menjadi sasaran mereka, yaitu Agus. Agus ini yang membonceng korban. Akhirnya yang terkena lemparan itu adalah korban yang saat ini ada di rumah sakit,” jelasnya.
Baca Juga : Tak Segan-segan Bacok Warga, 10 Anggota Geng Motor di Kota Jambi Dibekuk Polisi
Alumni Akpol 2001 ini menambahkan, bahwa para berandalan bermotor yang telah diamankan itu ikut bersama-sama mengejar, membonceng dan menyerang korban.
“Salah satu diantara mereka, pelaku anak ini bersama DPO yang menyerang korban. Sementara, 3 orang lainnya kelompok mereka yang memiliki senjata tajam (sajam),” sebut Pak Bray.
Baca Juga : Lukai Korban dengan Parang, 5 Remaja Diduga Geng Motor di Kota Jambi Ditangkap Polisi
Para berandalan bermotor itu, disampaikan Manang, masih dibawah umur dan statusnya masih pelajar. Namun, akan tetap diproses sesuai dengan undang-undang yang berlaku.
“Mereka ini masih dibawah umur, jadi statusnya anak yang berhadapan dengan hukum. Kita akan proses sesuai dengan UU yang ada, tetap kita ajukan hingga ke persidangan supaya menjadi efek jera,” ungkapnya. (Syah)
