Seorang Mahasiswi Unja Tewas Digilas Truk, Dirlantas Imbau Pengendara Berhati-hati

Ilustrasi kecelakaan lalu lintas
Ilustrasi kecelakaan lalu lintas. Foto : Istimewa

Ungkap.co.id Telah terjadi kecelakaan yang menewaskan seorang mahasiswi Universitas Jambi (Unja) di RT 8 Desa Mendalo Darat, Kecamatan Jambi Luar Kota, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi, Senin (19/9/2022) kemarin.

Korban kecelakaan mahasiswi diketahui bernama Amalia (21) tempat tinggal di Kelurahan Telok Dawan, Kecamatan Muara Sabak, Kabupaten Tanjab Timur.

Bacaan Lainnya

Dalam kecelakaan ini korban mengendarai sepeda motor V-Xion bernopol BH 6599 NS tewas terlindas mobil trailer yang membawa paku bumi.

Pemutihan pajak kendaraan di Provinsi Jambi
      Dirlantas Polda Jambi, Kombes Pol Dhafi saat                   diwawancarai awak media. Foto : Syah

Dirlantas Polda Jambi, Kombes Pol Dhafi mengatakan korban dan mobil trailer dari arah yang sama Simpang Rimbo menuju Mendalo. Namun saat pengendara roda dua hendak memotong mobil trailer, motornya tergelincir masuk kek kolong mobil.

“Jadi menurut saksi mata, korban ini mendahului mobil trailer. Akan tetapi terpeleset akibat menumbur gundukan pasir sehingga terjatuh,” ujarnya, saat dikonfirmasi, Selasa (20/9/2022).

Baca Juga : 4 Pemuda yang Tewas di Kota Jambi Murni Kecelakaan, Polisi: Bukan Geng Motor

Ia menjelaskan korban pada saat jatuh langsung masuk ke kolong mobil trailer sehingga terlindas dan tewas.

“Pengendara ini pas jatuhnya ke kanan bukan ke kiri sehingga terlindas ban belakang mobil trailer, dan korban meninggal dunia,” jelasnya.

Ia berharap kejadian serupa tidak terulang lagi dan mengimbau kepada pengendara roda dua untuk lebih berhati-hati membawa kendaraan pada saat melintas di Jalan Lintas Sumatera yang notabenenya banyak kendaraan besar.

Baca Juga : Ini Daerah Rawan Kecelakaan di Jambi, Ditlantas dan Polres Jajaran Pasang Spanduk

Dhafi juga meminta pengendara roda dua jangan terlalu memaksakan kehendak untuk mendahului. Lebih baik, berhati-hati dan tetap di jalur sebelah kiri yang aman.

“Bagi pengendara sebaiknya hati-hati, apalagi mendahului mobil yang panjang dengan kondisi jalan nasional kita terbatas tidak terlalu lebar sehingga lebih baik berhati-hati dan jangan memaksa untuk mendahului,” tegasnya. (Irwansyah)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *