Ungkap.co.id – Dansatgas TMMD ke-107 Kodim 0416/Bute Letkol Inf Widi Rahman, S.H., M.Si, mengatakan bahwa dalam menjalankan program ini TNI harus bersentuhan dan berinteraksi langsung bersama masyarakat.
”Agar dapat terbangun hubungan emosial yang kuat dan saling memiliki antara para peserta Satgas TMMD ke-107 dan masyarakat, khususnya dari jajaran TNI di intruksikan untuk tinggal di rumah warga setempat,” ungkap Widi kepada media center Kodim Bute, Sabtu (21/3/2020).
Dikatakan Widi, warga yang rumahnya menjadi tempat tinggal para prajurit ini dianggap menjadi orang tua asuh atau orang tua angkat bagi para peserta selama satu bulan menjalankan tugas.
”Disini ketika para anggota Satgas tinggal di rumah orang tua asuh wajib menyesuaikan diri dengan adat dan budaya setempat,” ujarnya.
Selain itu katanya, mereka juga diharuskan beraktivitas seperti biasa dan berinteraksi dengan orang tua asuh layaknya seperti orang tua kandung.
”Mereka juga harus menbantu setiap aktivitas orang tua asuh seperti membersihkan rumah dan nyapu halaman. Pada intinya dengan kehadiran anak asuh atau Anggota Satgas dapat meringankan perkerjaan rumah orang tua asuhnya,” jelasnya.
Dari pantauan Ungkap.co.id di rumah Ibu Suprihatin di RT 8 RW 3 Kelurahan Sungai Binjai, Kecamatan Bathin III, Kabupaten Bungo, anggota Satgas TMMD Kodim 0416/Bute membantu orang tua asuhnya membersihkan halaman rumah dan menanam bunga. (Dik)
