Ungkap.co.id – Personel Pos Fohululik Satgas Pamtas Yonif Raider 142/KJ membantu mobil milik warga Desa Nualain, Kecamatan Lamaknen Selatan, Kabupaten Belu NTT yang masuk parit, karena menghindari mobil truk milik warga lainnya pada saat berpapasan.
Hal ini sampaikan Dansatgas Pamtas Yonif Raider 142/KJ Letkol Inf Ikhsanudin, S.Sos.,M.M di Mako Satgas Pamtas Yonif Raider 142/KJ Atambua NTT (02/10/2019).
Diungkapkan Dansatgas, hal itu dilakukan ketika perjalanan personel Pos Fohululik Satgas Pamtas Yonif Raider 142/KJ yang dikendarai oleh Pratu Ance Putra beserta 3 orang personel, dalam perjalanan kembali dari pasar nualain menuju ke pos mereka di Dusun Fohululik, Desa Lutharato.
“Perjalanan yang dipimpin oleh Danpos Fohululik Sertu Ediyanto Simangunsong itu tiba-tiba dihentikan oleh seorang warga masyarakat yang meminta bantuan pertolongan, karena kendaraan mereka mengalami masalah ditengah perjalanan,” ujar Letkol Inf Ikhsanudin, S.Sos.,M.M.
“Sebagaimana kita ketahui, kondisi jalan di perbatasan tidak seluruhnya baik, karena ada ruas jalan yang belum dilakukan pengaspalan, sehingga seorang sopir kendaraan harus tetap waspada disetiap perjalanan,” imbuhnya.
Seperti dialami kendaraan jenis carry, yang dikemudikan oleh Vinsensius Bau (52), lanjut Letkol Inf Ikhsanudin, S.Sos.,M.M, yang tergelincir ke dalam saluran air pada saat berpapasan dengan truk milik masyarakat lain.
“Tiba-tiba seorang warga bernama Yoseph Ati (49) mencoba menghentikan kendaraan milik Pos Fohululik yang sedang melintas untuk meminta bantuan tenaga untuk mengeluarkan mobil mereka dari dalam pembuangan air yang ada dipinggir jalan,” terangnya.
Melihat seorang warga yang meminta bantuan, Danpos Fohululik seketika memerintahkan anggotanya agar memberikan bantuan tenaga untuk mengeluarkan kendaraan mereka dari saluran pembuangan air.
“Pratu Ance Putra beserta 3 orang personel lainnya dengan sigap memberikan pertolongan tenaga agar permasalahan tersebut cepat selesai,” tegasnya.
Ditempat yang sama, salah satu penumpang carry bernama Reno (34) mengucapkan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan personel Pos Fohululik.
“Kami sangat berterima kasih kepada bapak-bapak TNI yang sudah ikut membantu kami mengeluarkan mobil dari dalam saluran air ini,” ungkapnya.
Sementara itu, senada dengan disampaikan Dansatgas, Sertu Ediyanto Simangunsong atas nama Satgas menyampaikan kepada warga masyarakat bahwa apa yang dilakukan mereka tersebut merupakan kewajiban sebagai sesama umat manusia.
“Kami berharap, apa yang kami lakukan dapat berguna bagi orang lain, khususnya warga masyarakat yang ada di perbatasan,” tandasnya.
