Ungkap.co.id – Dalam rangka meringankan beban kesulitan masyarakat yang berada di wilayah perbatasan Indonesia – Timor Leste, Satgas Pamtas RI-RDTL sektor timur Yonif Raider 142/KJ menggelar kegiatan Bakti Sosial di Desa Leon Kecamatan Raimanuk Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif R 142/KJ Letkol Inf Ikhsanudin,S.Sos.,M.M dalam rilis tertulisnya di Atambua Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur, Rabu (11/3/2020)
Dikatakan Dansatgas, Bakti Sosial yang diselenggarakan oleh tim kesehatan Satgas pada Selasa (10/3/2020) tersebut bertujuan untuk membantu meringankan beban kesulitan masyarakat di perbatasan RI-RDTL.
“Bakti Sosial yang kami gelar adalah dibidang kesehatan berupa pelayanan kesehatan yang terdiri dari pemeriksaan dan pengobatan gratis, khitanan massal serta berbagi bingkisan,” ujarnya.
“Semua kegiatan kami selenggarakan sendiri, tapi tentunya melalui koordinasi bersama Satkowil (Satuan Komando Kewilayahan) setempat serta pihak Pemerintahan terkait,” terangnya.
Lebih lanjut dikatakannya, dengan pimpinan Letda Ckm dr. Diggivio bersama tim kesehatan Satgas serta didukung 13 anggota lainnya, mereka menyelenggarakan kegiatan khitanan massal, pemeriksaan kesehatan dan pengobatan serta pembagian bingkisan.
“Kami berhasil mengkhitan 30 orang anak, melayani 64 orang warga yang mengeluhkan berbagai macam sakit, serta membagikan bingkisan untuk 83 warga sekitar,” tuturnya.
“Berbagai macam penyakit yang dikeluhkan masyarakat sekitar, diantaranya sakit pinggang, maag, kulit, demam, darah tinggi, sakit kepala serta influenza,” tambahnya.
Dirinya berharap, semoga kehadiran Satgas dapat menjadi solusi serta memberikan manfaat secara langsung dengan pelayanan kesehatan hingga ke pelosok perbatasan RI-RDTL.
Di tempat terpisah, salah seorang warga bernama Bapak Sulaiman (62) menyampaikan bahwa kegiatan Bakti Sosial yang diselenggarakan sangat bermanfaat bagi masyarakat perbatasan RI-RDTL.
“Bakti Sosial ini sangat membantu kami warga Desa Leon, dari mulai pemeriksaan kesehatan dan pengobatan, sunatan dan bingkisan yang diberikan oleh bapak-bapak dari Satgas,” tutupnya dengan tersenyum. (Isy)
