Protes Kabut Asap Kian Pekat, Patung Tari Jambi Dipasang Masker & Ada Pocong

Ungkap.co.id – Ada pandangan yang aneh di tugu selamat datang simpang adipura kota jambi. Seluruh patung penari mengunakan masker dan salah satu patung ada yang menggunakan kain kafan.

Sontrak saja pemandangan tersebut membuat perhatian masyarakat yang lewat, pasalnya patung yang biasa dilihat ada hal yang berbeda.

Salah satu pengendara sepeda motor Andi mengatakan, mengaku kaget ketika melihat patung tersebut sudah mengunakan kain kafan.

“Saya terkejut pas lewat, kok ada pocong di tengah patung tari dan selebihnya ada mengunakan masker,” ujar Andi.

ini merupakan salah satu bentuk protes yang dilakukan Tajri Danur, seorang aktivis Jambi yang mengungkap protes terhadap dampak asap melanda Kota Jambi dan akibat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang ada di Provinsi Jambi.

“Ini adalah bentuk sosial kita, terhadap saudara kita yang terkena dampak asap terlebih dahulu,” jelasnya Tajri, kamis (19/9/2019).

Tujuan protes Aktivis ini merupakan dampak kekesalannya terhadap pemerintah.

“Dan disini kita memberi pukulan kepada pemerintah, agar lebih tegas kepada perusahan yang membuka lahan dengan cara dibakar,” jelasnya.

Tajri juga menyebutkan, pemerintah saat ini dibilang lambat menangani kasus asap yang ada di Kota Jambi.

“Untuk kabut asap saat ini, saya mengatakan pemerintah terlambat untuk mengeksekusinya,” ungkapnya. 

Selanjutnya, ini merupakan rentetan acara yang pernah dilakukan tahun 2015 lalu, semua patung ini di pakaikan masker.

“Ini rentetan acara 2015 lalu, dengan slogan biarkan kami yang hidup ini mati, asalkan jangan patung ini,” jelasnya.

Tajri mengatakan Kabut asap ini sudah sebagai senjata pembunuh masal yang datang lagi ke negeri jambi.

“Empat  tahun sebelum nya sudah tidak ada lagi kabut asap. kiniY 2019 kabut asap datang lagi,” katanya. (Isy)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *