Pemkot Banten Gagas Program Banten Bersinar Bebas Narkoba

Peredaran narkoba di Kota Banten

Ungkap.Co.id, Banten – Narkoba juga dapat menimbulkan ketergantungan (adiksi) fisik dan psikologis. Salah satu faktor penyebab masyarakat menggunakan narkoba karena rasa ingin tahu yang besar dan adanya pengaruh teman sebaya serta pengaruh dari lingkungan keluarga yang kurang harmonis seperti broken home.


Solusi yang telah dilakukan pemerintah kepada masyarakat umum dari dulu hingga saat ini masih sama yaitu melalui sosialisasi. Namun, solusi ini dianggap kurang menekan angka narkoba karena sosialisasi tersebut tidak sepenuhnya sampai ke desa-desa.

Oleh karena itu pemerintah kota Banten menggagas program masyarakat sehat Bebas Narkoba sebagai upaya mewujudkan Banten bersih narkoba.

Baca Juga : Napi Kendalikan Narkoba dari Lapas, 2 Orang Ditangkap Polda Jambi

Jumat, 21 mei 2021 pukul 11 siang, pemerintah berkata program ini, (Banten bersih bebas narkoba).

“Program ini berawal dari keresahan masyarakat dan menjadi masalah utama bagi negara kedepannya,” katanya.

Apalagi situasi dan kota Banten makin lama akan menjadi makin padat. Mitra juga menyatakan bahwa mengalami kendala dalam pelaksanaan kegiatan pencegahan penyalahgunaan narkoba bahkan dalam keadaan stagnan.

Oleh karena itu pemerintahan kota Banten menggagas program Banten bersinar Bebas Narkoba sebagai upaya mewujudkan Banten bersih narkoba. Dengan adanya program ini, pemerintah kota Banten berharap tidak adanya lagi masyarakat yang menyalahgunakan narkotika.

Pemerintah kota Banten mengatakan program ini dilakukan bersama keluarga, seperti kegiatan mural anti narkoba digital, di mana saat mewarnai sketsa yang telah dibuat tim. Kemudian sasaran mitra diminta untuk mewarnai dan harus dilakukan bersama masyarakat serta keluarga (ibu, ayah, dan anak) yang dibuktikan dengan dokumentasi foto dan keluarga-keluarga tersebut juga merespon sangat baik kegiatan seperti ini.

Baca Juga : 18 KG dari 3 Pelaku Penyalahgunaan Narkoba Diamankan Polda Riau


Bagi keluarga yang awalnya antara anak dan orang tua sedikit kurang dalam berkomunikasi, dengan adanya program ini dengan konsep kegiatan berbasis keluarga membuat keluarga-keluarga sasaran mitra lebih dekat dengan keluarganya, terjadi komunikasi dengan saling memberikan saran dan kritik dalam proses mewarnai sehingga terwujudnya kerjasama keluarga dalam menyelesaikan mural digital tersebut.

Begitu juga dengan kegiatan-kegiatan bebas narkoba lainnya, seperti slogan Banten bebas narkoba berbasis digital, dan e-dream diary yang dapat meningkatkan keharmonian dalam keluarga.

Perwakilan Kepolisian Banten berharap agar kegiatan seperti ini bisa terus dilakukan secara nyata dan bahkan dapat dikembangkan oleh kota lain karena melalui program-program seperti ini nantinya banyak orang tua yang peduli untuk menanggulangi kejahatan narkoba yang tentunya akan merusak generasi bangsa, secara tidak langsung Indonesia sedang di jajah melalui narkoba.

“Mudah-mudahan dengan kegiatan seperti ini juga banyak generasi muda yang sadar dan bangkit untuk memerangi narkoba,” katanya.
(Ganteng Sugih Hartomo)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *