Ungkap.co.id – Untuk lebih mengenal kembali pohon buah-buahan hutan, Kapolres Tebo AKBP Abdul Hafidz, S.IK bersama beberapa Temenggung Suku Anak Dalam (SAD) se-Kabupaten Tebo, melakukan penanaman pohon buah-buahan di area Polsek Tebo Tengah yang baru selesai dibangun, Kamis (23/7/2020).
Selain berguna untuk penghijauan, penanam bibit pohon ini bertujuan untuk melestarikan pohon buah-buahan hutan yang sudah langka tersebut, yakni buah Tampui dan buah Durian Hutan.
“Ini merupakan bibit pohon buah-buahan hutan yang sudah langka, sehingga patut kita lestarikan bersama. Penanam hari ini salah satu upaya kita dari Polres Tebo untuk melestarikan pohon buah-buahan yang sudah langka ini,” kata Kapolres Tebo didampingi Temenggung Ngadap saat menanam bibit pohon durian hutan.
Pada kesempatan ini juga, Kapolres minta kepada seluruh Temenggung untuk tetap menjaga hutan.
“Jaga hutan tetap lestari untuk anak cucu kita,” kata Hafidz.
Sementara itu, Temenggung Ngadap mengatakan, bibit pohon buah-buahan hutan yang ditanam hari ini bersumber dari kawasan hutan tempat kelompok dia hidup dan berkehidupan, di Sungkai Lubuk Dalam Desa Tanah Garo, Kecamatan Muara Tabir, Kabupaten Tebo.
Dijelaskan Temenggung, ada puluhan macam atau jenis buah-buahan hutan yang tumbuh di hutan mereka. Saat ini kata dia, kelompoknya bersama warga desa Tanah Garo dan pendamping dari Yayasan Orang Rimbo Kito (ORIK) tengah melakukan pembibitan terhadap buah-buahan tersebut.
“Kalau jumlahnya ada ribuan pohon,” kata Temenggung.
Temenggung juga mengucapkan terima kasih kepada Kapolres Tebo beserta jajaran atas kegiatan penanaman bibit pohon buah-buahan hutan yang dilaksanakan pada hari ini.
“Kami orang dalam (SAD) merasa sangat tersanjung. Tanaman di hutan kami ditanam di kantor Rojo (Polsek Tebo Tengah),” kata Temenggung.
Penanaman ini sendiri selain para Temenggung juga diikuti oleh Bupati bersama para Forkompinda dan seluruh jajaran Pejabat Utama Polres Tebo, para Polsek serta Ketua dan Pengurus Bhayangkari Polres Tebo. (Isy)
