Kapolres Badung Turun Langsung Cek BOR dan Oksigen di Rumah Sakit

Kapolres Badung
Kapolres Badung AKBP Leo Dedy Defretes, SIK., SH., MH melakukan pengecekan secara langsung terhadap kesiapan rumah sakit terkait BOR ( Bed Occupancy Rate) dan ketersediaan oksigen. Foto : Agung DP

Ungkap.co.id – Dalam mengantisipasi kurang baiknya penanganan pasien virus Corona Covid -19, Kapolres Badung AKBP Leo Dedy Defretes, SIK., SH., MH melakukan pengecekan secara langsung terhadap kesiapan rumah sakit terkait BOR ( Bed Occupancy Rate) dan ketersediaan oksigen.

Dua rumah sakit yang ada di Kabupaten Badung, yakni Rumah Sakit GarbaMed jalan Raya Kerobokan No. 53, Kecamatan Kuta Utara dan RSUD Mangusada Kapal Kecamatan Mengwi, Selasa, (10/8) siang sekitar pukul 13.00 Wita.

Bacaan Lainnya

Kegiatan yang dilakukan Kapolres Badung didampingi Kasat Reskrim Akp I Putu Ika Kartima Utama, S.H., S.I.K, Kasat Binmas Iptu I Gusti Putu Suarjaya, SH, Kasipropam Iptu I Ketut Guna Weda, SH, Kapolsek Mengwi Akp I Nyoman Darsana, SH, Kasar Sabhara Akp I Ketut Suandi, SH dan Plh Kasat Intelkam tersebut di pandu oleh Direktur dan Wakil Direktur Rumah Sakit masing-masing.

“Kita di dampingi oleh pihak rumah sakit dalam melakukan pengecekan seperti di RS GarbaMed didampingi oleh Direkturnya Dr. Mulyani dan i RSUD Mangusada Kapal oleh Wakil Direktur pelayanan dr. Padma, Sp.PD,” terang Kapolres Leo.

“Kita berterima kasih kepada pihak rumah sakit telah siap dalam melayani kasus Covid -19,” ujarnya.

Baca Juga : Gelar Rapat, DPRD Tebo Tanyakan Soal Izin Stokpile Batubara PT. NAR

Seperti halnya di rumah sakit GARBAMED dari total ruangan 73 kamar khusus pasien Covid -19 ada 41 terisi 37 dan masih ada 4 ruangan yang kosong yakni Pasien Umum ada 22, masih kosong 20, fasilitas ICU ada 10 masih kosong demikian juga untuk ketersediaan oksigen saat ini masih ada 100 tabung ukuran 6 M3.

Selanjutnya terhadap ketersediaan rumah sakit Mangusasa Kapal, Wakil Direktur pelayanan dr Padma, Sp.PD didampingi Kabid Keperawatan Putu Yuniasih terkait BOR ( Bed Occupancy Rate) dan ketersediaan Oksigen menjelaskan, bahwa jumlah Bed Non ICU ada 95 dengan pasein Non ICU 95, sehingga tidak ada sisa bed.

Begitu pula terhadap jumlah Bed di ruang ICU ada 4 juga tidak ada sisa. Sedangkan jumlah antrean pasien konfirmasi dan suspec di UGD sebanyak sudah 7 orang dengan stok Oksigen 58 tabung pada jam 13.00 Wita.

“Inilah ketersediaan bed memang sudah sesuai dengan apa adanya dan tidak ada permaianan apapun dari rumah sakit,” Jelasnya usai melakukan pengecekan pada pukul 19.00 Wita. (Agung DP)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *