Ungkap.co.id – Perhelatan politik menuju Pilkada serentak tahun 2020 mendatang sampai hari ini belum ada kandidat Bupati yang berani muncul dan mengklaim Parpol. Jauh-jauh hari tokoh muda NU Bungo ini sudah berani menyatakan sikap untuk maju sebagai Bupati Bungo tahun 2020 yaitu Rhonal Febrian, SP yang juga sebagai Bendahara NU Bungo.
Saat ditanya kenapa terlalu percaya diri untuk maju…?
“Karena PKB akan dukung saya dengan modal 3 kursi, kemudian Wakil Presiden nya dari NU. Insya Allah kabinet Jokowi dan KH. Makruf Amin lebih dari 10 orang itu dari NU dan PKB. Jadi saya yakin mampu secara Politik Nasional akan membangun Bungo. Kemudian saya ini bukan kader NU karbitan,” jawab Rhonal dengan penuh percaya diri.
“Saya dikader dari mahasiswa mulai dari PMII, Ansor dan NU, dan saya banyak jaringan dan senior. Seperti di PBNU saya punya senior sahabat Al Amin yang Insya Allah akan jadi Wakil Gubernur Jambi. di PKB ada juga sahabat Sofyan Ali, SH yang insya allah akan dilantik menjadi anggota DPR RI. Tak hanya itu saja, sahabat Asad Isma beliau adalah Sekretaris Kopertis dan akademisi kampus Insya Allah akan maju sebagai Bupati Sarolangun,” lanjutnya.
Menurutnya, jaringan inilah yang bisa membangun Kabupaten Bungo dari sumber dana APBN. Ia berani menjamin Presiden atau Wakil Presiden RI akan dibawa ke Bungo jika terpilih menjadi Bupati Bungo.
“Melalui jaringan sahabat Al Amin, kemudian ketua MPR RI Insya Allah Cak Imin, saya berani juga jamin akan dibawa ke Bungo. Melalui sahabat Sofyan Ali, SH, para akademisi kampus Prof melalui sahabat Asad Isma bisa saya bawa ke Bungo,” ungkap Rhonal yang malang melintang di organisasi ini.
“Jadi jangan lihat saya masih terlalu muda dan tidak punya uang, tapi jaringan saya lebih dari pada ratusan miliar uang. Kemudian mayoritas Kepala desa dan tokoh-tokoh desa, Insya Allah semua sudah kenal sama saya. untuk sosialisasi itu cukup gampang,” tutur Rhonal yang juga sebagai Koordinator P3MD Program Kementrian Desa.
Membangun Kabupaten Bungo ini tidak cukup mengandalkan dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) saja dan proposal Birokrasi, tetapi Politik Anggaran Nasional cukup berpengaruh besar terhadap pembangunan Bungo.
“Saya berani jamin minimal 500 M pertahun kita akan kita bawa ke Kabupaten Bungo untuk pembangunan, ketika terpilih akan saya buktikan, Masyarakat sekarang sudah pintar membaca peta politik dan kepentingan pembangunan daerah,” tutup Rhonal Febrian Yang Sedang Menyelesaikan S2 Di Universitas Jambi. ( Rhonal Febrian, SP)