Ungkap.co.id – Belasan remaja diamankan Tim Patroli Samapta Polres Bungo. Tim Patroli Polres Bungo yang dipimpin Kanit Samapta, Bripka Mulya Ahmad Wily tersebut berhasil mengamankan sekolompok remaja yang duduk nongkrong dengan membawa dua bendera. Diduga dua bendera itu merupakan bendera geng motor.
Sekelompok remaja itu diamankan di eks MTQ Baru, Muara Bungo, pada Senin (17/6/2024) sekira pukul 17.30 WIB.
Dilansir dari Lampukuning.id, belasan remaja itu diamankan untuk dilakukan interogasi secara persuasif dan humanis.
“Handphone sekelompok remaja itu kita periksa,” kata Kasat Samapta Polres Bungo, AKP Yan Efendi Pasaribu, pada Senin (17/6/2024) via WhatsApp.
Baca Juga : Bacok Korban dengan Celurit, 2 dari 13 Anggota Geng Motor di Kota Jambi Dibekuk Polisi
Lanjut dia, setelah diperiksa, dari beberapa remaja tersebut ditemukan adanya grup yang diduga kumpulan geng motor.
“Kita juga temukan adanya dokumentasi memegang senjata tajam. Ada 19 orang remaja dengan rata-rata umur 17 Tahun kebawah kita amankan,” sambung Yan.
Kemudian kata Yan, dari keterangan remaja yang diamankan, bendera Warung Ateh All Star 2018 merupakan geng motor basecamp di warung simpang 4 belakang RSUD H. Hanafie. Lalu bendera Jalur Setan 66 basis Sumatera Tengah merupakan geng motor di salah satu sekolah di Muara Bungo.
Baca Juga : Geng Motor Beraksi di Kota Jambi, Bacok 2 Orang hingga Tak Sadarkan Diri
“9 unit sepeda motor, 2 bendera geng motor bertuliskan Warung Ateh All Star 2018 dan Jalur Setan 66 basis Sumatera Tengah telah kita amankan di Mapolres Bungo,” jelasnya.
Seterusnya kata Yan, setelah dilakukan pendataan, remaja tersebut diserahkan kepada orang tua/wali dengan membuat surat pernyataan dan dilakukan arahan untuk tidak mengulangi perbuatannya.
“Tindakan kita ini untuk mengantisipasi aksi balap liar dan kenalan remaja di wilayah Muara Bungo. Kita meminta kepada orang tua untuk meningkatkan pengawasan terhadap anaknya masing-masing agar permasalahan tersebut tidak terulang kembali,” Yan mengakhiri keterangannya. (***)
