Ungkap.co.id – Polda Jambi menggelar program Jumat Curhat dengan membuka ruang untuk masyarakat menyampaikan aspirasi serta kritik kepada Polri pada Jum’at (28/7/2023).
Pada kegiatan kali ini pelaksana kegiatan Jumat Curhat adalah Ditpolairud Polda Jambi, dipimpin oleh Kasubdit Patroli Air AKBP Isa Imam, didampingi oleh Kasubbid Penmas Bidhumas Polda Jambi Kompol Mas Edy.
Disampaikan oleh AKBP Isa Imam, bahwa melalui kegiatan ini Polri akan membantu masyarakat yang menyampaikan keluhan atau masalah terkait Kamtibmas di wilayah Jambi.
“Sebelumnya kita juga telah pernah bertemu di kegiatan Jumat Curhat, dan keluhan yang bapak utarakan beberapa waktu lalu, semuanya telah kita sampaikan kepada pihak yang berwenang. Namun ada yang belum direalisasikan, tetapi juga ada beberapa yang telah dilakukan seperti pembersihan sampah di pinggiran sungai dan patroli,” kata Isa.
Baca Juga : Dalam Jum’at Curhat Polsek Jambi Timur, Warga Keluhkan Peredaran Narkoba
Pada kesempatan tersebut, Isa membuka kembali untuk para pengemudi ketek menyampaikan keluhan atau masukannya kepada Ditpolairud Polda Jambi.
Ucok mengatakan bahwa akhir-akhir ini yang menjadi keluhan para pengemudi ketek adalah, adanya preman yang mencegat dan melakukan pemalakan kepada orang-orang yang membawa barang untuk menyebrang.
“Pembawa barang yang menyeberang dan menambang malam, sering diganggu oleh preman pasar, dan kesulitan atau takut untuk naik karena preman-preman tersebut,” ujarnya.
Mendengar hal tersebut, AKBP Isa Imam menyampaikan nanti pihaknya akan menugaskan anggota untuk melaksanakan patroli dan menertibkan para preman tersebut agar tidak menganggu dan melakukan pemalakan kepada para pekerja yang membawa barang-barangnya.
Baca Juga : Jum’at Curhat Polres Tanjab Timur Dengarkan Saran Wartawan
Selain itu disampaikan juga oleh pengemudi ketek lainnya, bahwa sering merasa curiga ketika ada mengantarkan seseorang yang diduga membawa narkoba ke Kota Seberang.
“Jika memang ada terbukti membawa Narkoba segera laporkan biar kita selidiki. Jika memang telah dicurigai, jangan bapak-bapak semua mendekat apalagi membawa dan mengantar. Nanti bapak bisa diperiksa juga dan menjadi orang yang mendukung kegiatan tersebut,” ungkapnya. (Syah)
