Cegah Lonjakan Pasca Hari Raya, Polda Jambi Bagikan 250.000 Masker dan 4.000 Swab Antigen

Kapolda Jambi
Antisipasi terhadap lonjakan pandemi Covid-19 pasca liburan hari raya Idul Fitri 1442 H dan kenaikan Isa AlMasih, Polda Jambi kembali membagikan 100.000 masker dan 4.000 swab antigen ke Polres-polres jajaran Polda Jambi. Foto : Syah

Ungkap.co.id – Antisipasi terhadap lonjakan pandemi Covid-19 pasca liburan hari raya Idul Fitri 1442 H dan kenaikan Isa AlMasih, Polda Jambi kembali membagikan 100.000 masker dan 4.000 swab antigen ke Polres-polres jajaran Polda Jambi.

Seperti diketahui, Polda Jambi sebelumnya telah membagikan 150.000 masker kepada masyakat pada bulan April 2021.

Bacaan Lainnya

Kapolda Jambi Irjen Pol A Rachmad Wibowo mengatakan pembagian masker dan swab antigen ini merupakan salah satu upaya pencegahan terhadap meningkatnya angka penderita Covid-19 di wilayah Provinsi Jambi.

“Namun, pembagian masker dan swab antigen ini tidak berjalan efektif bilamana masyarakat tidak disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan pada masa pandemi ini, seperti selalu menggunakan masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas, serta selalu mencuci tangan pakai sabun di air yang mengalir,” ujar Rachmad, Jum’at (14/5/21) usai menyambangi tempat isolasi pasien Covid-19 bersama PJ Gubernur Jambi.

Baca Juga : Cegah Karhutla, Kapolres Muaro Jambi dan Tim Perbaiki Skat Kanal

Dilanjutkan Mantan Dirtipidsiber Bareskrim Polri, penerapan protokol kesehatan ini wajib dilaksanakan masyarakat terutama setiap akan memasuki area umum seperti kantor atau sebelum masuk ke dalam rumah sekembali dari beraktifitas.

Berdasarkan aplikasi Bersama Melawan Covid (BLC) Provinsi Jambi termasuk dalam daerah yang beresiko sedang, kondisi ini harus terus dijaga dan diperjuangkan sampai menjadi resiko ringan.


“Walau agak sulit untuk mengubah menjadi daerah yang tanpa resiko sama sekali, karena Provinsi Jambi berbatasan dan menjadi jalur lintasan warga dari Provinsi lain yang resiko pandemi Covid-19 nya lebih tinggi, apalagi selama seminggu menjelang hari Raya Idul Fitri terjadi pergeseran penderita Covid-19 dari pulau Jawa ke Pulau Sumatera yang ditandai dengan meningkatnya hunian tempat tidur isolasi RS di Provinsi Jambi,” tandasnya. (Syah)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *