Brakkk, 3 Pengendra Luka Parah, Satgas Yonif R 142/KJ Evakuasi Korban

Ungkap.co.id – Personel Pos Asumanu Satgas Pamtas RI-RDTL sektor timur Yonif Raider 142/KJ membantu evakuasi korban kecelakaan lalu lintas di Desa Asumanu Kecamatan Raihat Kabupaten Belu NTT.

Kejadian tersebut berawal dari kendaraan sepeda motor roda dua jenis Revo warna hitam Nopol (tidak ada) yang dikendarai oleh Damianus Leto (45) warga Kampung Baru Desa Tohe Kec. Raihat Kab. Belu NTT, yang berboncengan dengan Siprianus Mali (50) warga kampung yang sama dalam rangka berkunjung kerumah keluarganya di Desa Asumanu.

Bacaan Lainnya

Tepat di Desa Maubusa selaku desa binaan Pos Maubusa Satgas Yonif R 142/KJ, kendaraan mereka bertabrakan dengan kendaraan roda dua lain jenis Jupiter MX warna hitam Nopol DH 4915 NE yang dikemudikan oleh Maria Rekolo (50) warga Dusun Makerek Badaen Desa Asumanu Kec. Raihat Kab. Belu NTT yang berboncengan dengan Sdr. Yulius Kala (19) dari arah berlawanan.

“Kejadian ini terjadi pukul 17.30 WITA, hari Minggu 15 Desember 2019 sehingga mengakibatkan terjadinya kecelakaan yang berat,” ungkap Letkol Inf Ikhsanudin, S.Sos.,M.M selaku Dansatgas.

“Mengetahui kejadian tersebut, personel Pos Maubusa mendengar suara tabrakan yang sangat keras di sekitar pemukiman warga, sehingga Sertu Devi Sutrisna selaku Danpos Maubusa memerintahkan Serda Zulkarnaen Sitepu selaku Wadanposnya beserta 6 orang personel lainnya untuk mengecek kejadian tersebut,” jelas Dansatgas

“Saat tiba di lokasi kejadian, personel Pos Maubusa mendapati korban Damianus Leto mengalami robek di bagian pelipis kiri dan bibir bagian bawah sobek. Sedangkan Siprianus Mengalami lecet di bagian pipi dan siku sebelah kiri, dan Maria Rekolo mengalami memar di bagian dada kiri dan mengeluarkan darah dari dalam mulut. Sementara Yulius Kala mengalami patah gigi di bagian atas sebanyak 2 buah dan memar di bagian mata sebelah kanan,” paparnya.

“Melihat hal tersebut personel Pos Maubusa langsung mengevakuasi korban ke Puskesmas Haikesak dengan mengendari Mobil Hilux Nopol DH 1845 NA milik warga masyarakat yang melintas,” tegasnya.

Setelah diberikan pertolongan medis oleh pihak Puskesmas Haikesak, Bpk. Siprianus, Bpk. Yulius diperbolehkan untuk kembali.

Sementara, Ibu Mariana dan Bpk Damianus Leto dirujuk ke rumah sakit Atambua untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

“Dengan kejadian kecelakaan lalu lintas tersebut, diharapkan hal ini menjadi gambaran bagi semua untuk selalu berhati-hati dalam mengendarai kendaraan,” imbuh Letkol Inf Ikhsanudin, S.Sos.,M.M di Mako Satgas Atambua (16/12/2019)

“Dalam berkendara harus betul-betul berkonsentrasi, agar selamat sampai tujuan, apabila kurang sehat lebih baik tidak mengendarai kendaraan,” imbuhnya lebih lanjut.

Terpisah, Bpk Paulus (51) salah seorang warga yang saat itu berada di lokasi kejadian mengapresiasi tindakan sigap yang dilakukan oleh personel Satgas Yonif R 142/KJ dalam memberikan bantuan kepada korban kecelakaan lalu lintas.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada personel Pos Maubusa Satgas Yonif R 142/KJ yang sudah membantu proses evakuasi warga korban kecelakaan tadi,” ujarnya.

Sementara itu, Serda Zulkarnaen Sitepu selaku Wadanpos Maubusa menyampaikan tanggapannya atas kejadian tersebut.

“Kami berharap masyarakat selalu berhati-hati, karena kecelakaan dapat timbul dari kurangnya kosentrasi, kelelahan (mengantuk), kondisi kendaraan ataupun kelalaian orang lain,” tandasnya. (Isy)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *