Ungkap.co.id – Personel Pos Dafala Satgas Pamtas Yonif Raider 142/KJ membantu masyarakat memperbaiki saluran air yang sudah lama terputus di Desa Dafala Kec. Tasifeto Timur Kab. Belu NTT.
Hal ini di sampaikan oleh Dansatgas Pamtas Yonif Raider 142/KJ, Letkol Inf Ikhsanudin, S.Sos.,M.M. di Mako Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif Raider 142/KJ Atambua NTT (8/10/2019).
Diungkapkan Dansatgas, kegiatan ini dimulai dari laporan Gabriel Manek (41) dan Titus Moruk (39) yang melaporkan keluhan masyarakatnya kepada personel Pos Dafala Satgas Pamtas Yonif Raider 142/KJ bahwa pihaknya meminta bantuan kepada anggota TNI untuk membantu kesulitan mereka.
“Selanjutnya Danpos Dafala memerintahkan Serda Komang Anom Tirta beserta 6 orang personel lainnya untuk berangkat bersama-sama dengan warga masyarakat Desa Dafala menuju ke lokasi putus/rusaknya saluran air tersebut,” ujar Letkol Inf Ikhsanudin, S.Sos.,M.M.
Yang mana sebelumnya, Gabriel Manek (41) dan Titus Moruk (39) selaku Kepala Dusun Kaisahe dan Dubasa A bersama dengan masyarakat telah melaksanakan pemeriksaan pipa saluran air selama 3 hari.
“Namun pihaknya belum menemukan sumber kerusakan pada pipa yang mengalirkan air dari sumbernya menuju Desa,” imbuhnya.
Mendengar keluh kesah warga masyarakat, lanjut Dansatgas, Kapten Inf Numansyah selaku Danpos Dafala langsung memutuskan untuk membantu memperbaiki saluran air yg sudah tidak mengalir selama 1 minggu tersebut secara bersama-sama.
“Malam itu Danpos Dafala langsung mengumpulkan anggota dan memberikan perintah kepada Serda Komang Anom Tirta selaku Batih Kipur III bersama 6 orang personel untuk membantu masyarakat melaksanakan pemeriksaan dan perbaikan pipa air yang rusak dengan membawa perlengkapan,” terangnya lebih lanjut.
“Esoknya personel Pos Dafala bersama warga masyarakat pergi memeriksa pipa yang diduga rusak, pemeriksaan dilakukan selama 4 jam perjalanan dan akhirnya titik utama permasalahan air ditemukan,” tambahnya.
“Ternyata pohon besar yang tumbang menimpa pipa air sehingga rusak dan menyebabkan pipa terbongkar,” ujar Dansatgas.
“Setelah mengetahui permasalahannya, Kopral Dua Aptoni segera menyalakan mesin senso yang dibawa dari Pos untuk memotong pohon menjadi lebih kecil, agar lebih mudah dibersihkan dan dipindahkan,” imbuhnya.
Selama kurang lebih 3 jam pelaksanakan gotong royong tersebut akhirnya pekerjaan selesai dan air dapat mengalir kembali, sehingga menimbulkan senyum bahagia dari masyarakat,” ungkapnya.
Sementara itu, Gabriel Manek (41) dan Titus Moruk (39 ) selaku Kepala Dusun Kaisahe dan Webua A menyampaikan ucapan terima kasih.
“Kami atas nama warga masyarakat mengucapkan banyak terima kasih kepada anggota Satgas Pamtas Yonif Raider 142/KJ, khususnya Pos Dafala karena telah membantu masyarakat Desa Dafala dalam menemukan dan memperbaiki saluran pipa air yang rusak, karena tertimpa pohon besar yang tumbang,” ucapnya.
Sementara itu lagi, senada dengan yang disampaikan oleh Dansatgas, Serda Komang Anom Tirta menyampaikan kepada masyarakat bahwa apa yang dilakukan mereka merupakan kewajiban sebagai abdi Negara kepada rakyat.
“Pelaksanaan membantu masyarakat merupakan suatu tugas pokok tambahan yang harus kami lakukan dalam mendukung tugas pokok sebagai Satuan Penugasan Pengamanan Perbatasan RI-RDTL yang berada di Nusa Tenggara Timur,” tandasnya.
