Ungkap.co.id – Ratusan aparat gabungan dari TNI-Polri, DLH serta Pemerintah Provinsi Jambi mengelar giat apel besar- besaran untuk menindak aktifitas penambangan minyak ilegal atau Illegal Driling yang terjadi di berbagai tempat.
Kegiatan apel bersama dilakukan pada hari Senin (25/11/2019) dan rencananya tim gabungan tersebut akan mendatangi daerah-daerah yang diduga menjadi tempat aktivitas penambangan minyak ilegal di berbagai tempat.
Kapolda jambi Irjen.Pol.Drs.Muchlis A.S. mengatakan kegiatan ini merupakan kegiatan kementrian Energi dan Sumber Saya Mineral (ESDM), Polri hanya membantu aja untuk menindak para pelaku Illegal Driling.
“Iya ada operasi razia gabungan, untuk memberantas aktivitas Illegal Driling,” ujar kapolda jambi senin (25/11/2019) .
Kegiatan razia gabungan akan dilaksanakan selama 20 hari kedepan dengan jumlah 170 personel gabungan.
“Ada 170 anggota baik dari TNI-POLRI dan DLH dan pemerintah provinsi jambi,” ungkapnya.
Muchlis menghimbau kepada masyarakat untuk dapat menghentikan aktivitas pengeboran sumur minyak ilegal.
“Nanti ada tahapan sosialisasi, pencegahan, hingga penindakan. kita beri mereka kesempatan atau jika tidak mau maka akan kita tindak,” tutupnya. (Isy)
